Hamas Puji Irak karena Kriminalisasi Normalisasi dengan Israel

JALUR GAZA - Hamas memuji parlemen Irak setelah mengesahkan Undang-undang (UU) yang mengkriminalisasi normalisasi dengan Israel.

“Langkah Irak mencerminkan keaslian rakyat Irak, dan sikap historis mereka terhadap rakyat Palestina," ungkap Hamas kepada Quds Press.

Hamas meminta semua parlemen Arab dan Islam "untuk mengikuti" langkah Irak. “Keputusan itu mendukung rakyat kami dan hak sah mereka untuk memperjuangkan tanah mereka," tutur pernyataan Hamas.



Kemarin, parlemen Irak dengan suara bulat menyetujui rancangan undang-undang yang mengkriminalisasi normalisasi, komunikasi atau membangun hubungan dengan Israel.



Irak tidak memiliki hubungan apa pun dengan Israel. Pemerintah dan sebagian besar kekuatan politik menolak untuk menormalkan hubungan dengan Israel.

Yordania, Mesir dan Uni Emirat Arab (UEA) memiliki hubungan diplomatik dengan Israel. Sudan, Bahrain dan Maroko.