Dianggap Pro Rusia, PM Hungaria Dimasukkan dalam Daftar Musuh Ukraina

Selasa, 03 Mei 2022 - 22:04 WIB
loading...
Dianggap Pro Rusia,...
PM Hungaria (kiri) Victor Orban dimasukkan dalam daftar musuh Ukraina karena dianggap pro Rusia. Foto/Times of Israel
A A A
KIEV - Perdana Menteri Hungaria Viktor Orban telah ditambahkan ke database online terkenal yang digunakan para aktivis pro-Kiev untuk memasukkan orang-orang yang mereka anggap musuh Ukraina ke dalam daftar hitam.

Situs web Mirotvorets ('Pembuat Perdamaian') yang dibuat pada tahun 2014 sebagai basis data publik "teroris, separatis, tentara bayaran, penjahat perang, dan pembunuh pro-Rusia." Situs ini berisi tautan ke akun media sosial dan informasi pribadi, seperti alamat rumah, telepon, dan email.

Orban terdaftar sebagai kaki tangan penjahat perang Rusia, dan "propagandis anti-Ukraina." Situs web tersebut antara lain menyebutkan bahwa PM Hungaria itu menolak untuk mendukung embargo minyak dan gas Rusia.

Dia juga mematahkan peringkat di UE dengan menolak mengirim senjata ke Ukraina atau mengizinkan transit senjata asing ke Kiev melalui wilayah negaranya seperti dikutip dari Russia Today, Rabu (3/5/2022).

Baca juga: Zelensky Undang Jurnalis Australia Kunjungi Ruang Perang Rahasia

Orban, yang memenangkan pemilihan kembali bulan lalu, membangun kampanyenya berdasarkan janji untuk menjauhkan Budapest dari konflik Rusia-Ukraina dan, dalam pidato kemenangan, menyebut Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky sebagai salah satu “lawannya.”

Zelensky memilih menyentil Hungaria selama obrolan video dengan Dewan Eropa pada bulan Maret lalu.

“Kamu harus memutuskan sendiri di pihak mana kamu berada … Dengar, Viktor, apakah kamu tahu apa yang terjadi di Mariupol?” kata Zelensky.

Proyek Mirotvorets menjadi terkenal pada tahun 2015, ketika penulis dan sejarawan Oles Buzina dan politisi Oleg Kalashnikov dibunuh di Ukraina setelah profil mereka muncul di situs tersebut.

Baca juga: Inggris Akan Kirim Tim ke Ukraina untuk Selidiki Kejahatan Seksual Militer Rusia
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
Negara NATO Ini Gagal...
Negara NATO Ini Gagal Penuhi Janji Pasok Jet Tempur F-16 ke Ukraina
Putin Perintahkan Gencatan...
Putin Perintahkan Gencatan Senjata 3 Hari Dimulai, Ukraina Sebut Hanya Sandiwara
Rusia Tembak Jatuh Lebih...
Rusia Tembak Jatuh Lebih dari 500 Drone Ukraina dalam Sehari
Meski Ukraina Tebar...
Meski Ukraina Tebar Ancaman, Siapa yang Datang ke Parade Hari Kemenangan di Moskow?
Trump Incar Bantuan...
Trump Incar Bantuan Erdogan untuk Akhiri Perang Rusia-Ukraina
Rusia Tutup Semua Bandara...
Rusia Tutup Semua Bandara di Moskow akibat Serangan Pesawat Nirawak Ukraina
Perusahaan Barat yang...
Perusahaan Barat yang Dulu Kabur, Merapat Kembali ke Rusia usai Boncos Rp4.941 Triliun
India Kirim Drone Pembawa...
India Kirim Drone Pembawa Bom Buatan Israel ke Pakistan, WNI Diminta Tak Keluar Rumah
Terungkap! Intelijen...
Terungkap! Intelijen Pakistan Endus Rencana Serangan India
Rekomendasi
Hasil Piala Asia Futsal...
Hasil Piala Asia Futsal 2025: Timnas Putri Indonesia vs Thailand Imbang 0-0
Dewan Pakar Pemuda Katolik:...
Dewan Pakar Pemuda Katolik: Paus Leo XIV Jembatan Nilai Universal dalam Geopolitik yang Memanas
Bisnis PGE Tetap Solid,...
Bisnis PGE Tetap Solid, Bukti Panas Bumi Punya Prospek Menjanjikan di Indonesia
Berita Terkini
Israel Jatuhkan 100.000...
Israel Jatuhkan 100.000 Ton Bom di Gaza, Hapus 2.200 Keluarga
Yordania Raup Untung...
Yordania Raup Untung hingga Rp6,6 Miliar Per Bantuan Udara untuk Gaza
AS Tegaskan Tak Perlu...
AS Tegaskan Tak Perlu Izin Israel untuk Buat Kesepakatan dengan Houthi
Sosok Kolonel Sofiya...
Sosok Kolonel Sofiya Qureshi, Salah Satu Tentara Wanita India Dalang Operasi Sindoor di Pakistan
Apakah India Sekutu...
Apakah India Sekutu Israel? Simak Ulasan Lengkapnya
Adu Kuat Senjata Nuklir...
Adu Kuat Senjata Nuklir Pakistan vs India, Mana Lebih Unggul?
Infografis
Jet Tempur Su-27 Ukraina...
Jet Tempur Su-27 Ukraina Jatuh saat Duel Lawan Drone Rusia
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved