Tiga Ledakan Guncang Kiev, Dua Orang Terluka

Rabu, 16 Maret 2022 - 15:14 WIB
loading...
Tiga Ledakan Guncang...
Tiga Ledakan Guncang Kiev, Dua Orang Terluka. FOTO/Reuters
A A A
KIEV - Beberapa ledakan mengguncang Kiev pada Rabu (16/3/2022) pagi. Layanan darurat mengatakan dua bangunan tempat tinggal rusak dan dua orang terluka. Ledakan itu terjadi ketika Rusia mengintensifkan serangan di ibu kota Ukraina , yang diberlakukan jam malam pada Selasa malam.

Seperti dilaporkan AFP, setidaknya tiga ledakan keras terdengar sesaat setelah fajar di bagian barat kota, dan asap tebal mengepul ke langit.



"Dua bangunan tempat tinggal rusak dalam pemboman semalam di bagian tengah Kiev, distrik Shevchenkivskyi. Dua orang dilaporkan terluka, 35 dievakuasi," kata Layanan Darurat Negara Ukraina di Telegram.

Gambar yang dirilis oleh layanan darurat menunjukkan sudut atas satu bangunan telah hancur sebagian, sementara yang lain memiliki kerusakan dan bekas hangus di atap dan bagian atasnya.

Tidak mungkin untuk segera mengunjungi tempat kejadian karena wartawan dilarang bergerak di sekitar kota selama jam malam, yang berlangsung hingga Kamis pagi.

Dilaporkan pula, sedikitnya empat orang tewas dan 40 terluka dalam serangan Rusia yang membakar gedung di distrik Sviatoshynsky, Kiev, Selasa. Beberapa bangunan lain juga terkena serangan.



Hampir tiga minggu setelah invasi ke Ukraina, pasukan Rusia yang mengepung Kiev di dua sisi telah meningkatkan serangan mereka, dengan banyak orang di ibu kota khawatir serangan penuh akan segera terjadi.

Sementara itu pertempuran terus berkecamuk di kota-kota seperti Mariupol, Kharkhiv dan Mykolaiv, serta di kota-kota pinggiran di luar Kiev.

Meski pergerakan pasukan Rusia dilaporkan kian mendekati ke Kiev, namun Wali Kota Kiev, Vitali Klitschko mengatakan, pasukan Ukraina akan menghentikan pasukan Rusia memasuki ibu kota.



Klitschko mengatakan bahwa pasukan Rusia “tidak akan pernah” dapat memasuki kota dan bahwa warga akan berjuang dan “tidak pernah menyerah”.

“Saya merasa sangat buruk, sebagai setiap warga negara Ukraina, karena tidak ada yang merasa aman saat ini di Ukraina,” kata Klitschko kepada Al Jazeera.

“Orang Rusia tidak akan pernah datang ke kota kami. Saya berjanji sebagai Wali Kota Kiev, dan saya memberi tahu orang-orang, warga, saya memberi tahu semua orang (itu),” lanjutnya.

(esn)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1967 seconds (0.1#10.140)