Letnan Rusia yang Ditangkap Ukraina: Saya Merasa Malu...

Senin, 07 Maret 2022 - 15:20 WIB
loading...
Letnan Rusia yang Ditangkap Ukraina: Saya Merasa Malu...
Letnan Kolonel Astakhov Dmitry Mikhailovich, tentara Rusia yang ditawan Ukraina saat melakukan invasi. Foto/Screenshot Twitter @PaulJSweeney
A A A
KIEV - Seorang tentara Rusia berpangkat letnan kolonel yang ditangkap oleh pasukan Ukraina selama invasinya telah membuat pernyataan publik. Dia merasa malu dan mencela agresi oleh pasukannya.

Pada Kamis pekan lalu waktu Kiev, kantor berita UNIAN mengadakan konferensi pers dengan tiga tentara Moskow yang jadi tawanan perang. Cuplikan dari acara tersebut dibagikan secara online hari ini (7/3/2022).

Astakhov Dmitry Mikhailovich, salah satu tentara yang ditawan Ukraina, mengaku sebagai Letnan Kolonel di unit respons cepat khusus Garda Nasional Rusia.

Mikhailovich bersikeras dia berbicara dengan bebas. Dia mengatakan pernyataannya tidak direncanakan sebelumnya, dan bukan akibat tekanan atau intimidasi dari para penculiknya di Ukraina.



Menceritakan hari-hari pertama invasi, dia mengatakan perintah untuk pindah ke Ukraina datang tiba-tiba, mengejutkan unitnya.
Dia dan rekan-rekannya diberi tahu bahwa Ukraina didominasi oleh rezim fasis, bahwa kelompok nasionalis dan Nazi telah merebut kekuasaan, dan bahwa rakyat Ukraina membutuhkan bantuan untuk menyingkirkan mereka.

“Jelas, informasi ini adalah informasi sepihak,” katanya.

“Tentu saja kami memiliki internet, terkadang kami mendapatkan sesuatu dari sumber lain. Kami memiliki beberapa keraguan. Kami tidak tahu pasti situasinya," ujarnya.

Keraguan itu semakin kuat, baginya, ketika petinju favoritnya Oleksandr Usyk dan Vasiliy Lomachenko–yang berasal dari Ukraina– mengumumkan bahwa mereka akan melawan invasi tersebut.

“Saya merasa malu kami datang ke negara ini,” kata Letkol Mikhailovich.

“Saya merasa malu. Saya tidak tahu mengapa kami melakukannya. Kami tahu sangat sedikit. Kami membawa kesedihan ke tanah ini," ujarnya, yang dilansir news.com.au.
Halaman :
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1968 seconds (0.1#10.140)
pixels