Perkenalkan Olena Zelenska, Ibu Negara Ukraina dan Target Nomor 2 Rusia

KIEV - Dalam sebuah siaran video Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky mengatakan ia dan keluarganya menjadi target dari pasukan Rusia. Sementara ia adalah target nomor 1, keluarga dan istrinya Olena Zelenska adalah target nomor dua.

“Menurut informasi yang kami miliki, musuh menandai saya sebagai target No. 1, keluarga saya sebagai target No. 2,” kata Zelensky kepada Ukraina dalam pidato pagi hari pada 24 Februari.

"Keluarga saya bukan pengkhianat, kami adalah warga Ukraina," tambahnya.

Lalu siapakah Olena Zelenska?



Zelenska lahir di Kryvyi Rih, Ukraina, pada tahun 1978, tahun menjelang puncak kekuatan global Uni Soviet. Dia bertemu calon suaminya, Volodymyr Zelensky, di Universitas Nasional Kryvyi Rih, tempat dia belajar arsitektur. Pasangan ini menikah pada tahun 2003 setelah berpacaran selama delapan tahun.

Zelenska sangat tertutup, dan tidak banyak yang diketahui tentang keluarga itu. Dia dilaporkan "secara agresif menentang" rencana suaminya untuk bergabung dengan politik, karena dia tidak ingin menjadi pusat perhatian, lapor Tatler.

"Saya lebih suka tinggal di belakang panggung. Suami saya selalu di garis depan, sementara saya merasa lebih nyaman di tempat teduh," kata Zelenska kepada Vogue Ukraina pada November 2019 seperti dikutip dari Insider, Jumat (4/3/2022).

Zelenska adalah seorang penulis komedi profesional, peran yang tidak pernah dia tinggalkan meski ia telah menjabat sebagai ibu negara Ukraina. Ia adalah penulis skenario untuk Kvartal 95 Studio, sebuah perusahaan produksi yang didirikan suaminya pada tahun 2003.

Sebagai penulis skenario, dia menulis untuk grup komedi yang membuat Zelensky menjadi selebriti di Ukraina, menurut The Independent. Sebagai seorang aktor dan komedian, Zelensky menjadi terkenal dengan berperan sebagai politisi fiktif dalam serial TV "Servant of the People."



Menurut Tatler, Zelenska mampu berbicara bahasa Inggris "tanpa cacat" dan merupakan salah satu wanita paling berpengaruh di negara itu.

Selain sebagai penulis skenario, Zelenska mengadvokasi kegiatan sosial seperti nutrisi untuk anak-anak dan memerangi kekerasan dalam rumah tangga seperti dilaporkan oleh The Washington Post.

Beberapa proyek Zelenska yang paling menonjol termasuk memprakarsai Ukraina ke dalam Kemitraan Biarritz pada Desember 2019, yang merupakan inisiatif internasional G7 tentang kesetaraan gender, menurut situs web resmi Presiden Ukraina.

Dia juga memperkenalkan undang-undang tentang peningkatan makanan di sekolah-sekolah Ukraina pada tahun 2021 dan mempromosikan bahasa Ukraina pada Juni 2020, menurut The Independent. Salah satu tujuan Zelenska, menurut UNICEF, adalah untuk memodernisasi sistem pemberian makan sekolah.

"Saya akan mengambil semuanya, itu tidak akan berhasil, jadi tim kami memutuskan untuk fokus pada tugas-tugas khusus: kesehatan anak-anak, kesempatan yang sama untuk semua orang Ukraina dan diplomasi budaya," katanya dalam sebuah wawancara dengan Vogue Ukraina.



Zelenska telah memantapkan dirinya sebagai ikon mode dan juara desainer Ukraina. Menurut People, wanita cantik itu sengaja memilih untuk mengenakan pakaian yang dibuat oleh desainer Ukraina dalam perjalanan diplomatiknya ke luar negeri.

"Saya senang ketika mereka bertanya kepada saya di New York atau Paris siapa perancang pakaian saya. Dan mereka bertanya kepada saya," katanya kepada Vogue Ukraina pada 2019.

"Dan tidak akan menarik untuk menyebutkan merek besar (buatan) Barat, yang sudah mereka ketahui di sana, tetapi betapa menyenangkannya mempromosikan desainer Ukraina ke dunia," tuturnya.

"Saya benar-benar percaya pada soft power dan diplomasi budaya. Ini adalah bagian dari kekuatan itu, yang penting bagi Ukraina," katanya kepada Diplomatic Courier pada September 2021.

Sementara Zelensky yang tidak memiliki pengalaman politik sebelum terpilih menjadi presiden pada 2019, media asing seperti The Guardian telah menggambarkannya sebagai "pemimpin perang yang meyakinkan."



Sekarang, dengan invasi Rusia ke Ukraina, Zelenska yang berusia 44 tahun telah mengambil peran sebagai ibu negara dari sebuah negara yang sedang berperang, lapor The Independent.

Zelenska telah menggunakan media sosial untuk mendorong sesama warga Ukraina agar tetap bersikap tangguh selama peperangan. Ia memiliki 2,1 juta pengikut di Instagram, di mana ia berbagi foto inisiatif dan waktu luangnya dengan keluarganya.

Dia baru-baru ini memposting video Ukraina selama invasi Rusia, dengan judul: "Kami menentang perang dan tidak menyerang lebih dulu. Tapi kami tidak akan menyerah. Seluruh dunia, lihat: kami juga berjuang untuk perdamaian di negara Anda."

Video itu berhasil mengumpulkan lebih dari satu juta view.

"Hari ini saya tidak akan panik dan menangis. Saya akan tenang dan percaya diri," tulisnya dalam bahasa Ukraina di Instagram pada Februari, sebagaimana diterjemahkan oleh The Washington Post.

"Anak-anak saya melihat saya. Saya akan berada di samping mereka. Dan di samping suami saya. Dan bersamamu," tambahnya.



Keluarga tersebut dikabarkan masih berada di Ukraina. Pasangan itu memiliki dua anak: Oleksandra (17) dan Kyrylo (9).

Menurut sebuah wawancara dengan Zelensky, keluarga itu belum bersatu kembali sejak awal invasi pada akhir Februari. Zelenska dan anak-anak mereka saat ini masih bersembunyi.