Penyebab Wilayah Ukraina Timur Ingin Merdeka dari Ukraina
loading...

Warga berjalan menuju monumen Para Pembebas Donbass di kota Donetsk, 27 Januari 2022. Foto/REUTERS
A
A
A
DONBASS - Presiden Rusia Vladimir Putin mengakui kemerdekaan Republik Rakyat Donetsk (DPR) dan Republik Rakyat Luhansk (LPR) pada Senin (21/2/2022).
Donetsk dan Luhansk merupakan wilayah yang terletak di Donbass, Ukraina timur. Diketahui, kedua wilayah tersebut telah memisahkan diri dari Ukraina sejak 2014.
Pada 2015, Donetsk dan Luhansk melaksanakan referendum. Referendum tersebut dianggap ilegal karena hukum Ukraina tidak mengatur referendum lokal.
Baca juga: Presiden Ukraina Zelensky Pimpin Perang dari Persembunyian di Kiev
Selain itu, kemerdekaan Donetsk dan Luhansk juga tidak diakui secara internasional. Meski tidak diakui secara internasional, separatis tetap memproklamirkan kemerdekaan Republik Rakyat Donetsk (DPR) dan Republik Rakyat Luhansk (LPR) sehari setelah referendum.
Baca juga: Kerahkan 200 Helikopter Tempur, Rusia Rebut Lapangan Terbang Dekat Kiev
Upaya menyelesaikan konflik yang terjadi Ukraina timur telah ditetapkan pada Perjanjian Misk 2015.
Baca juga: Pasang Sistem Rudal di Kiev, Putin: Nazi di Ukraina Beraksi seperti Teroris
Namun perjanjian tersebut tidak pernah terlaksana. Akibatnya, perang masih kerap terjadi hingga menghancurkan ekonomi dan industri wilayah tersebut.
Donetsk dan Luhansk merupakan wilayah yang terletak di Donbass, Ukraina timur. Diketahui, kedua wilayah tersebut telah memisahkan diri dari Ukraina sejak 2014.
Pada 2015, Donetsk dan Luhansk melaksanakan referendum. Referendum tersebut dianggap ilegal karena hukum Ukraina tidak mengatur referendum lokal.
Baca juga: Presiden Ukraina Zelensky Pimpin Perang dari Persembunyian di Kiev
Selain itu, kemerdekaan Donetsk dan Luhansk juga tidak diakui secara internasional. Meski tidak diakui secara internasional, separatis tetap memproklamirkan kemerdekaan Republik Rakyat Donetsk (DPR) dan Republik Rakyat Luhansk (LPR) sehari setelah referendum.
Baca juga: Kerahkan 200 Helikopter Tempur, Rusia Rebut Lapangan Terbang Dekat Kiev
Upaya menyelesaikan konflik yang terjadi Ukraina timur telah ditetapkan pada Perjanjian Misk 2015.
Baca juga: Pasang Sistem Rudal di Kiev, Putin: Nazi di Ukraina Beraksi seperti Teroris
Namun perjanjian tersebut tidak pernah terlaksana. Akibatnya, perang masih kerap terjadi hingga menghancurkan ekonomi dan industri wilayah tersebut.
Lihat Juga :