Kerahkan 200 Helikopter Tempur, Rusia Rebut Lapangan Terbang Dekat Kiev

Sabtu, 26 Februari 2022 - 00:01 WIB
loading...
Kerahkan 200 Helikopter...
Helikopter Rusia membombardir bandara dekat Kiev, Ukraina. Foto/newsnpr.org
A A A
KIEV - Militer Rusia mengumumkan pada Jumat sore (25/2/2022) bahwa pasukannya telah “berhasil” merebut lapangan terbang Hostomel, dekat ibukota Ukraina, Kiev.

Rusia melancarkan serangan terhadap Ukraina sejak Kamis pagi, dengan alasan langkah itu diperlukan untuk melindungi rakyat di kedua republik Donbass dari serangan tentara Ukraina.

Kementerian Pertahanan (Kemhan) Rusia mengatakan, dengan menggunakan lebih dari 200 helikopter, pasukannya merebut lapangan terbang pada hari yang sama.



"Tidak ada korban di antara Angkatan Bersenjata Rusia," ungkap juru bicara Kemhan Rusia Mayor Jenderal Igor Konashenkov, dilansir RT.com.



Konashenkov juga mengklaim, “Lebih dari 200 nasionalis dari pasukan khusus Ukraina tewas selama perebutan lapangan terbang.”



Kiev belum mengkonfirmasi hilangnya lapangan terbang atau klaim Rusia tentang jumlah korban. Pejabat dan media Ukraina melaporkan pertempuran sengit atas Hostomel pada Kamis (24/2/2022) dan sepanjang Jumat.

Konashenkov menyatakan, “Pasukan Rusia beroperasi dekat Kiev dan kota-kota lain," tanpa menentukan lokasi atau tujuan unit.



Ukraina mengatakan sebelumnya bahwa pasukan Rusia telah melintasi perbatasan negara itu di beberapa tempat.

Serangan Rusia di Ukraina dimulai setelah laporan penembakan besar-besaran di sepanjang garis kontak yang memisahkan Tentara Ukraina dan pasukan Republik Rakyat Donetsk dan Luhansk (DPR dan LPR), dengan masing-masing pihak saling menyalahkan atas pelanggaran gencatan senjata.

Pada Senin, Moskow mengakui kemerdekaan kedua republik yang memisahkan diri dari Ukraina setelah kudeta 2014 di Kiev.

Presiden Rusia Vladimir Putin menjelaskan keputusan tersebut diambil dengan menyalahkan ketidakmampuan Kiev mengimplementasikan perjanjian gencatan senjata 2014-2015 dengan Donetsk dan Luhansk.

Kedua wilayah tersebut menuduh Kiev merencanakan serangan besar-besaran terhadap mereka dan meminta bantuan Moskow.

Ukraina telah membantah rencana merebut kembali wilayah pemberontak dengan paksa dan mengumpulkan sekutunya di Barat dan di tempat lain untuk datang membantu melawan Rusia.



Beberapa negara, termasuk negara anggota Uni Eropa, Inggris, dan Amerika Serikat, telah memberlakukan sanksi baru terhadap Rusia, memukul bank dan maskapai terbesar, di antara entitas lainnya.

Sekretaris Jenderal PBB Antonio Guterres telah mendesak Moskow menghentikan kampanye militernya melawan Ukraina.

Sejauh ini negara-negara Barat hanya menerapkan sanksi dan membiarkan rakyat Ukraina bertempur sendirian melawan Rusia.
(sya)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
Rakyat Swiss Minta Pembelian...
Rakyat Swiss Minta Pembelian 36 Jet Tempur Siluman F-35 AS Dibatalkan, Ini Alasannya
Jerman Tak Siap Hadapi...
Jerman Tak Siap Hadapi Perang Dunia III Melawan Rusia, Ini Sebabnya
Media AS Sebut Kyiv...
Media AS Sebut Kyiv sebagai Wilayah Rusia, Ukraina Marah
Negara NATO Ini Klaim...
Negara NATO Ini Klaim Bakal Diinvasi Rusia Beberapa Tahun Lagi
Rusia Klaim Diserang...
Rusia Klaim Diserang Ukraina Lebih dari 1.300 Kali selama Gencatan Senjata Paskah
2 Jet Tempur Inggris...
2 Jet Tempur Inggris Cegat Sepasang Pesawat Rusia di Dekat Negara NATO
Rusia Pukul Mundur Serangan...
Rusia Pukul Mundur Serangan Ukraina di Tengah Gencatan Senjata Paskah
Paus Fransiskus Meninggal...
Paus Fransiskus Meninggal Dunia, Para Pemimpin Dunia Sampaikan Belasungkawa
Kenapa Pope Dipanggil...
Kenapa Pope Dipanggil Paus di Indonesia? Simak Fakta Menarik yang Jarang Diketahui
Rekomendasi
Juara Dunia Biliar Fedor...
Juara Dunia Biliar Fedor Gorst Pamer Keahlian di 4 Lokasi Ini!
Kejagung Tetapkan 3...
Kejagung Tetapkan 3 Tersangka Kasus Penanganan Perkara PN Jakpus, Ini Peran Masing-masing
Perang Dagang dengan...
Perang Dagang dengan AS, China Yakin Akan Jadi Penguasa Teknologi Chip
Berita Terkini
Paus Fransiskus Meninggal,...
Paus Fransiskus Meninggal, Ini Teks Lengkap Pidato Paskah Terakhirnya yang Ratapi Gaza
11 menit yang lalu
Paus Fransiskus Wafat...
Paus Fransiskus Wafat usai Sampaikan Pidato Terakhir Serukan Diakhirinya Perang di Gaza
7 jam yang lalu
5 Fakta Fahda binti...
5 Fakta Fahda binti Falah, Istri Raja Salman dan Ibu dari Putra Mahkota Arab Saudi
9 jam yang lalu
Dunia Berduka, Lonceng...
Dunia Berduka, Lonceng Gereja-gereja Berdentang untuk Paus Fransiskus
10 jam yang lalu
Para Pemimpin Timur...
Para Pemimpin Timur Tengah Ungkap Duka Mendalam atas Wafatnya Paus Fransiskus
11 jam yang lalu
Pemukim Israel Culik...
Pemukim Israel Culik 2 Anak Palestina, Mengikat Mereka di Pohon hingga Pingsan
12 jam yang lalu
Infografis
Jet Tempur Siluman F-35...
Jet Tempur Siluman F-35 Lampaui 1 Juta Jam Terbang
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved