Tak Setuju Negaranya Serang Ukraina, Ribuan Warga Rusia Demo Tolak Perang

Jum'at, 25 Februari 2022 - 07:36 WIB
loading...
Tak Setuju Negaranya Serang Ukraina, Ribuan Warga Rusia Demo Tolak Perang
Tak Setuju Negaranya Serang Ukraina, Ribuan Warga Rusia Demo Tolak Perang. FOTO/SIPA USA
A A A
MOSKOW - Polisi Rusia telah menahan lebih dari 1.700 orang dalam protes anti-perang di puluhan kota Rusia. Aksi demo tolak perang yang diikuti ribuan warga Rusia ini terjadi setelah Presiden Vladimir Putin mengirim pasukan untuk menyerang Ukraina .

Banyak orang di Rusia skeptis tentang rencana Putin untuk menyerang tetangganya yang pro-Barat. Moskow sedang tertidur ketika Putin memerintahkan serangan udara dan darat ke Ukraina pada Kamis (24/2/2022) dini hari waktu setempat.



Beberapa ribu orang berkumpul di dekat Lapangan Pushkin di Moskow tengah, sementara hingga 1.000 orang berkumpul di bekas ibu kota kekaisaran Saint Petersburg, menurut koresponden AFP di tempat kejadian. Demonstrasi juga terjadi di lusinan kota Rusia lainnya.

Di Moskow, pengunjuk rasa terlihat berkumpul di sekitar Lapangan Pushkin, meneriakkan "Tidak untuk perang!"

Slogan yang sama, "Tidak untuk perang" dicat semprot di gerbang depan Majelis Rendah Parlemen Rusia.
"Saya kaget. Kerabat dan orang yang saya cintai tinggal di Ukraina," kata Anastasia Nestulya (23), di Moskow.

"Apa yang bisa saya katakan kepada mereka melalui telepon? Anda bertahan di sana?". Menurutnya, orang-orang takut untuk protes.



Di Saint Petersburg, banyak yang membuat catatan serupa. "Saya merasa pihak berwenang sudah gila," kata Svetlana Volkova (27). Dia juga mengatakan hanya sedikit orang yang mau memprotes di Rusia. "Orang-orang telah tertipu oleh propaganda."

Saat dia diseret oleh tiga petugas polisi, seorang pemuda berteriak: "Dengan siapa kamu berkelahi? Tangkap Putin."
Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1795 seconds (0.1#10.140)