Rumania Kejar Jet Tempur Ukraina, Diduga Lari dari Perang Lawan Rusia
loading...
A
A
A
BACAU - Rumania mengerahkan dua jet tempur F-16 Fighting Falcon pada Kamis pagi (24/2/2022) untuk mencegat satu pesawat militer asing yang menerobos wilayah udaranya.
Kementerian Pertahanan (Kemhan) Rumania mengumumkan laporan itu di tengah eskalasi konflik di Ukraina saat Rusia mengumumkan perang.
Target yang dicegat diidentifikasi sebagai jet tempur Sukhoi Su-27 Angkatan Udara Ukraina. “Pesawat itu diarahkan untuk mendarat di satu pangkalan militer dekat kota Bacau di Rumania timur,” ungkap pernyataan itu.
“Pilot jet Ukraina menyerahkan diri kepada pihak berwenang Rumania. Bucharest sedang menilai konsekuensi hukum dari insiden tersebut,” papar pernyataan Kemhan Rumania.
Kementerian Pertahanan Rumania mengatakan akan memberikan rincian lebih lanjut tentang situasi tersebut.
Baca juga: Dua Kota yang Dikendalikan Ukraina Berhasil Direbut Pejuang Luhansk
Berita itu muncul di tengah operasi militer Rusia di Ukraina, yang diluncurkan Rusia pada Kamis pagi.
Moskow mengidentifikasi lapangan udara dan pesawat militer Ukraina di darat sebagai target utama serangan udaranya.
Rumania adalah anggota NATO yang mengatakan telah mengambil semua tindakan pencegahan yang diperlukan dan sedang memantau peristiwa yang terjadi di negara tetangga.
Presiden Rusia Vladimir Putin mengatakan telah meluncurkan operasi untuk memaksa demiliterisasi dan "de-Nazifikasi" Ukraina.
Dia menuduh Amerika Serikat (AS) mempersenjatai Ukraina untuk melawan Rusia dan menutup mata terhadap kehadiran nasionalis radikal di jajaran pasukan Ukraina.
“Operasi itu dimaksudkan untuk mencegah pertumpahan darah yang lebih buruk di masa depan,” tegas Putin.
Lihat Juga: 5 Negara Sahabat Korea Utara, Semua Musuh AS Termasuk Pemilik Bom Nuklir Terbanyak di Dunia
Kementerian Pertahanan (Kemhan) Rumania mengumumkan laporan itu di tengah eskalasi konflik di Ukraina saat Rusia mengumumkan perang.
Target yang dicegat diidentifikasi sebagai jet tempur Sukhoi Su-27 Angkatan Udara Ukraina. “Pesawat itu diarahkan untuk mendarat di satu pangkalan militer dekat kota Bacau di Rumania timur,” ungkap pernyataan itu.
“Pilot jet Ukraina menyerahkan diri kepada pihak berwenang Rumania. Bucharest sedang menilai konsekuensi hukum dari insiden tersebut,” papar pernyataan Kemhan Rumania.
Kementerian Pertahanan Rumania mengatakan akan memberikan rincian lebih lanjut tentang situasi tersebut.
Baca juga: Dua Kota yang Dikendalikan Ukraina Berhasil Direbut Pejuang Luhansk
Berita itu muncul di tengah operasi militer Rusia di Ukraina, yang diluncurkan Rusia pada Kamis pagi.
Moskow mengidentifikasi lapangan udara dan pesawat militer Ukraina di darat sebagai target utama serangan udaranya.
Rumania adalah anggota NATO yang mengatakan telah mengambil semua tindakan pencegahan yang diperlukan dan sedang memantau peristiwa yang terjadi di negara tetangga.
Presiden Rusia Vladimir Putin mengatakan telah meluncurkan operasi untuk memaksa demiliterisasi dan "de-Nazifikasi" Ukraina.
Dia menuduh Amerika Serikat (AS) mempersenjatai Ukraina untuk melawan Rusia dan menutup mata terhadap kehadiran nasionalis radikal di jajaran pasukan Ukraina.
“Operasi itu dimaksudkan untuk mencegah pertumpahan darah yang lebih buruk di masa depan,” tegas Putin.
Lihat Juga: 5 Negara Sahabat Korea Utara, Semua Musuh AS Termasuk Pemilik Bom Nuklir Terbanyak di Dunia
(sya)