Hasil Investigasi: Reaktor Nuklir AS Pakai Komponen Palsu, Picu 100 Insiden

Senin, 14 Februari 2022 - 16:19 WIB
loading...
Hasil Investigasi: Reaktor...
Uap keluar dari menara pendingin di PLTN Watts Bar, Tennessee, AS. Foto/REUTERS
A A A
WASHINGTON - Sejumlah Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir (PLTN) Amerika Serikat (AS) memakai suku cadang palsu yang berpotensi menimbulkan risiko keselamatan "serius".

Hasil penyelidikan itu diungkap pengawas industri nuklir federal AS, dilansir RT.com pada Sabtu (12/2/2022).

Laporan baru yang mengejutkan itu mengungkapkan Departemen Energi AS (DOE) telah menandai lebih dari 100 "insiden" suku cadang palsu di beberapa reaktor nuklir tahun lalu.



Penyelidikan dilakukan kantor inspektur jenderal Komisi Pengaturan Nuklir (NRC) setelah pelapor yang tidak disebutkan namanya menuduh "sebagian besar, jika tidak semua" pembangkit nuklir di AS menggunakan “barang palsu, diubah, dan mencurigakan” (CFSI).



Ini merujuk pada suku cadang yang “diubah untuk meniru produk yang sah”, “disalahartikan dengan maksud untuk menipu”, atau yang “tidak memenuhi spesifikasi produk yang dimaksudkan”.



Penyelidik mengambil sampel-sampel dari empat PLTN di seluruh negeri dan menemukan bukti penggunaan CFSI di PLTN di Midwest.

Laporan tersebut juga menyoroti dua kerusakan komponen berbeda di PLTN di Northeast, yang tidak termasuk di antara yang disurvei.
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Tingkat Persetujuan...
Tingkat Persetujuan Publik terhadap Trump Anjlok ke Level Terendah, Rakyat AS Marah
Perbandingan Pangkalan...
Perbandingan Pangkalan Militer AS vs China di Dunia, Bagai Langit dan Bumi?
Profil Victor Gao, Analis...
Profil Victor Gao, Analis yang Sebut China Bisa Hidup 5.000 Tahun Lagi Meski Ditekan AS
Kremlin: Eropa Menginginkan...
Kremlin: Eropa Menginginkan Perang, Bukan Perundingan!
Terungkap! Sheikh Zayed...
Terungkap! Sheikh Zayed Pernah Ragukan AS Akan Lindungi Pemimpin Arab saat Krisis
Vietnam Hendak Beli...
Vietnam Hendak Beli 24 Jet Tempur F-16 AS, Hubungan dengan Rusia Bisa Tamat dan China Bakal Marah
Tegang di Langit Indo-Pasifik,...
Tegang di Langit Indo-Pasifik, Jet Tempur China Kejar Pesawat AS Dekat Kapal Induk
Pakistan Tutup Wilayah...
Pakistan Tutup Wilayah Udara untuk Maskapai India, Beri Peringatan Tentang Perjanjian Pembagian Air
Biodata 3 Istri Emir...
Biodata 3 Istri Emir Qatar Sheikh Tamim, Dikenal Anggun dan Berpengaruh
Rekomendasi
Dorong Ekonomi Syariah,...
Dorong Ekonomi Syariah, Global Islamic Finance Summit 2025 Siap Digelar
AMSI: Kolaborasi Jadi...
AMSI: Kolaborasi Jadi Kunci Masa Depan Media Digital
Lulusan SMEA hingga...
Lulusan SMEA hingga Sarjana Mengadu Peruntungan di Pelataran Balai Kota
Berita Terkini
Hamas Usulkan Gencatan...
Hamas Usulkan Gencatan Senjata 5 Tahun dan Pertukaran Tahanan untuk Akhiri Perang Gaza
5 jam yang lalu
Rusia Gelar Serangan...
Rusia Gelar Serangan Udara Besar-besaran di Seluruh Ukraina
8 jam yang lalu
Hamas Kecam Pernyataan...
Hamas Kecam Pernyataan Presiden Otoritas Palestina Mahmoud Abbas soal Tawanan Gaza
8 jam yang lalu
Presiden Otoritas Palestina...
Presiden Otoritas Palestina Mahmoud Abbas Sebut Hamas Anak-anak Jalang
9 jam yang lalu
Rusia Tak Menuntut Pemecatan...
Rusia Tak Menuntut Pemecatan Zelensky, Apa Alasannya?
10 jam yang lalu
Polisi Kashmir Ungkap...
Polisi Kashmir Ungkap Para Tersangka Serangan Pahalgam
11 jam yang lalu
Infografis
Sepasang Pesawat Pengebom...
Sepasang Pesawat Pengebom Nuklir AS Berkeliaran di Timur Tengah
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved