Bendera Nasional Arab Saudi Bertuliskan Syahadat Tidak Diubah

Jum'at, 04 Februari 2022 - 09:35 WIB
loading...
A A A
Media lokal, Sabq, sebelumnya melaporkan bahwa gagasan amandemen sistem bendera, yang dikeluarkan hampir 50 tahun yang lalu, adalah untuk mengimbangi gerakan besar yang disaksikan oleh kerajaan dalam beberapa tahun terakhir dalam meninjau dan mengembangkan banyak sistem dan teks legislatif yang mendukung tujuan Visi Saudi 2030.

Bendera Arab Saudi bertuliskan syahadat dalam bahasa Arab yang terjemahannya berbunyi: "Tiada Tuhan selain Allah dan Muhammad adalah Utusan Allah". Bendera warna hijau itu juga dihiasi dengan pedang.

Penuntutan umum di Arab Saudi telah memperingatkan bahwa menghina bendera nasional atau lambang Saudi lainnya dapat dihukum dengan hukuman penjara maksimal satu tahun atau denda hingga SR3.000 atau keduanya.

Pekan lalu, polisi Saudi mengatakan mereka telah menangkap empat ekspatriat yang diduga menghina bendera nasional.

Keempat warga Bangladesh itu ditangkap oleh polisi di kota pelabuhan Saudi, Jeddah.

Penangkapan dilakukan setelah sebuah video online menunjukkan seseorang mengumpulkan bendera Saudi dari sampah di mana para pelanggar diduga membuangnya dengan sampah di dalamnya.

Orang tak dikenal dalam rekaman itu terlihat kemudian memilah barang-barang, membersihkan dan melipat bendera.
(min)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
Trump Akan Sebut Teluk...
Trump Akan Sebut Teluk Persia sebagai Teluk Arab, Iran Marah
Profil Abdelkader Harkassi,...
Profil Abdelkader Harkassi, Imam Spanyol yang Berangkat Haji dengan Naik Kuda
AS Jual Rudal AMRAAM...
AS Jual Rudal AMRAAM ke Arab Saudi Senilai Rp57,6 Triliun
Setelah Tempuh 8.000...
Setelah Tempuh 8.000 Km, Jemaah Haji Berkuda dari Spanyol Tiba di Arab Saudi
Inggris Berunding dengan...
Inggris Berunding dengan Prancis dan Arab Saudi untuk Akui Negara Palestina pada Juni
Begini Hubungan Kerabat...
Begini Hubungan Kerabat Raja Salman dengan Pangeran Arab Saudi Si Sleeping Prince yang Koma 20 Tahun
Campakkan BRICS, Arab...
Campakkan BRICS, Arab Saudi Incar Kesepakatan dengan AS Rp1.651 Triliun
India Kirim Drone Pembawa...
India Kirim Drone Pembawa Bom Buatan Israel ke Pakistan, WNI Diminta Tak Keluar Rumah
Terungkap! Intelijen...
Terungkap! Intelijen Pakistan Endus Rencana Serangan India
Rekomendasi
Bantu Pedagang Kecil,...
Bantu Pedagang Kecil, Legislator Partai Perindo Jhony Kareth Bertekad Majukan UMKM Kota Sorong
Komitmen pada Lingkungan,...
Komitmen pada Lingkungan, Danamon Raih Penghargaan
Konkret Kerja Nyata,...
Konkret Kerja Nyata, Misi Dagang Inisiasi Khofifah Berikan UMKM Jatim Panen Cuan Miliaran
Berita Terkini
Israel Jatuhkan 100.000...
Israel Jatuhkan 100.000 Ton Bom di Gaza, Hapus 2.200 Keluarga
Yordania Raup Untung...
Yordania Raup Untung hingga Rp6,6 Miliar Per Bantuan Udara untuk Gaza
AS Tegaskan Tak Perlu...
AS Tegaskan Tak Perlu Izin Israel untuk Buat Kesepakatan dengan Houthi
Sosok Kolonel Sofiya...
Sosok Kolonel Sofiya Qureshi, Salah Satu Tentara Wanita India Dalang Operasi Sindoor di Pakistan
Apakah India Sekutu...
Apakah India Sekutu Israel? Simak Ulasan Lengkapnya
Adu Kuat Senjata Nuklir...
Adu Kuat Senjata Nuklir Pakistan vs India, Mana Lebih Unggul?
Infografis
Publik Arab Senang Israel...
Publik Arab Senang Israel Mengalami Kebakaran yang Hebat
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved