6 Negara dengan Minat Baca Terendah, Benua Afrika Mendominasi
loading...
A
A
A
Pada tahun 2020, angka melek huruf bagi orang yang berusia di atas 15 tahun di Mali hanya mencapai 30,8%. Meskipun angka ini terus mengalami peningkatan, tingkat pendidikan yang diterima anak-anak di negara ini masih cukup menyedihkan.
UNICEF memperkirakan lebih dari 2 juta anak berusia 5-17 tahun belum pernah mengenyam bangku sekolah. Dan lebih dari 50% penduduk berusia 15-24 tahun yang buta huruf.
Faktor utama yang menyebabkan tingginya persentase buta huruf di negara ini adalah kemiskinan, pekerja anak, pernikahan dini, serta kurangnya fasilitas pendidikan yang mudah dijangkau mayoritas penduduk negara tersebut.
3. Afrika Tengah
Melansir situs Knoema, Republik Afrika Tengah masih memiliki tingat literasi yang cukup rendah, yakni sebesar 37,4% di tahun 2018.
Krisis kemanusiaan yang terjadi akibat perang membuat anak-anak yang tinggal di negara ini tidak mendapat akses yang cukup untuk pendidikan.
Banyak sekolah yang tersebar di penjuru negeri terpaksa ditutup akibat kurangnya tenaga pengajar.
4. Burkina Faso
Negara yang terletak di bagian barat benua Afrika ini memang memiliki hukum mengenai pendidikan gratis bagi penduduknya. Namun, keterbatasan sumber daya menyebabkan sulitnya aturan ini terwujud.
Dalam hukum negara ini, terdapat peraturan mengenai jumlah maksimal siswa yang terdapat dalam satu kelas, yakni 65 siswa.
UNICEF memperkirakan lebih dari 2 juta anak berusia 5-17 tahun belum pernah mengenyam bangku sekolah. Dan lebih dari 50% penduduk berusia 15-24 tahun yang buta huruf.
Faktor utama yang menyebabkan tingginya persentase buta huruf di negara ini adalah kemiskinan, pekerja anak, pernikahan dini, serta kurangnya fasilitas pendidikan yang mudah dijangkau mayoritas penduduk negara tersebut.
3. Afrika Tengah
Melansir situs Knoema, Republik Afrika Tengah masih memiliki tingat literasi yang cukup rendah, yakni sebesar 37,4% di tahun 2018.
Krisis kemanusiaan yang terjadi akibat perang membuat anak-anak yang tinggal di negara ini tidak mendapat akses yang cukup untuk pendidikan.
Banyak sekolah yang tersebar di penjuru negeri terpaksa ditutup akibat kurangnya tenaga pengajar.
4. Burkina Faso
Negara yang terletak di bagian barat benua Afrika ini memang memiliki hukum mengenai pendidikan gratis bagi penduduknya. Namun, keterbatasan sumber daya menyebabkan sulitnya aturan ini terwujud.
Dalam hukum negara ini, terdapat peraturan mengenai jumlah maksimal siswa yang terdapat dalam satu kelas, yakni 65 siswa.