Arab Saudi Bebaskan Putri Basmah, tapi Nasib Pangeran Mohammed bin Nayef Tak Jelas

Senin, 10 Januari 2022 - 10:19 WIB
loading...
A A A
Laporan lain belum lama ini menyebut Pangeran Mohammed bin Nayef telah meninggal di penjara. Namun, laporan itu tidak bisa diverifikasi secara independen dan Kerajaan Arab Saudi juga tidak pernah mengomentari nasib mantan putra mahkota tersebut.

Seorang juru bicara Kedutaan Besar Saudi di Washington tidak menanggapi permintaan komentar tentang Putri Basmah atau Mohammed bin Nayef.

Putri Basmah (58) adalah putri bungsu Raja Saud, raja kedua Arab Saudi.

Dia menghabiskan sebagian besar waktunya di London dan terkenal karena kadang-kadang menawarkan pendapat tentang Arab Saudi kepada media, sesuatu yang jarang dilakukan oleh bangsawan Saudi, terutama oleh wanita.

Dia mengkritik sistem hukum kerajaan, yang didasarkan pada hukum Syariah, dan menyerukan negaranya untuk mengadopsi konstitusi yang melindungi hak-hak warga negara.

Ketika berbicara kepada BBC Arab pada tahun 2018, Putri Basmah menuduh Pangeran Mohammed, meskipun tanpa menyebutkan nama lengkapnya, menolak untuk menerima mereka yang tidak mendukung rencana reformasinya, yang dikenal sebagai "Visi 2030 Arab Saudi".

“Dia memiliki visi, Visi 2030, dan saya melihat bahwa dalam visi itu, ada arah menuju semacam isolasi dari semua orang yang tidak setuju dengan visi itu,” katanya.

Pada Maret 2019, polisi menangkap Putri Basmah dan putrinya; al-Sharif, yang berusia sekitar 30 tahun, dari rumah mereka di kota Jeddah, Saudi.

Estramant mengatakan bahwa kedua wanita itu dituduh melakukan “pelanggaran kriminal” yang tidak terdefinisi dan ditahan di Penjara Al Ha'ir, dekat Riyadh, tetapi tidak pernah secara resmi didakwa dengan kejahatan apa pun.

Pejabat Saudi belum berkomentar secara terbuka tentang kasus Putri Basmah, tetapi pada tahun 2020, Misi Saudi untuk PBB di Jenewa mengatakan kepada badan PBB bahwa dia telah “dituduh melakukan pelanggaran pidana yang melibatkan upaya untuk bepergian ke luar kerajaan secara ilegal.”
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Siapa Sayyid Theyazin?...
Siapa Sayyid Theyazin? Putra Mahkota Oman yang Menikah dalam Upacara Tertutup
Begini Hubungan Kerabat...
Begini Hubungan Kerabat Raja Salman dengan Pangeran Arab Saudi Si Sleeping Prince yang Koma 20 Tahun
Arab Saudi dan Qatar...
Arab Saudi dan Qatar Umumkan Akan Lunasi Utang Suriah Rp252,8 Miliar
Citra Satelit Ungkap...
Citra Satelit Ungkap Kemajuan Mencengangkan Proyek NEOM Mohammed bin Salman Senilai Rp8.418 Triliun
85 Persen Insiatif Visi...
85 Persen Insiatif Visi 2030 Sudah Tercapai, Akankah Citra Saudi Berubah?
5 Fakta Pangeran Al...
5 Fakta Pangeran Al Waleed, Sleeping Prince yang Sudah Koma 19 Tahun
Trump Tawari Arab Saudi...
Trump Tawari Arab Saudi Paket Senjata Senilai Lebih dari Rp1.684 Triliun
Informasi Intelijen:...
Informasi Intelijen: India Akan Serang Pakistan dalam 24 Sampai 36 Jam Ke Depan
Tegang! Jet Tempur Pakistan...
Tegang! Jet Tempur Pakistan Usir Pesawat Militer Rafale India di Atas Kashmir
Rekomendasi
4 Calon Lawan Fabio...
4 Calon Lawan Fabio Wardley setelah Gagal Hadapi Jarrell Miller
Gelar RUPS Tahun Buku...
Gelar RUPS Tahun Buku 2024, Laba Bersih IIF Menanjak 17,63%
Liburan ke Urla Turki,...
Liburan ke Urla Turki, Perjalanan Sempurna Tak Terlupakan Bersama Ibu
Berita Terkini
Bagaimana Skenario Serangan...
Bagaimana Skenario Serangan Balas Dendam India ke Pakistan?
1 jam yang lalu
Bergaji Rp531 Juta per...
Bergaji Rp531 Juta per Bulan, tapi Kenapa Paus Fransiskus Tak pernah Mengambilnya?
1 jam yang lalu
Iran Gantung Agen Mossad...
Iran Gantung Agen Mossad yang Membunuh Pejabat IRGC dan Menyerang Fasilitas Nuklir
3 jam yang lalu
Hotel di Jepang Minta...
Hotel di Jepang Minta Turis Israel Tandatangani Pernyataan Tidak Terlibat Kejahatan Perang
4 jam yang lalu
600 Tentara Korea Utara...
600 Tentara Korea Utara Mati Sia-sia, Jenazahnya Dikremasi di Rusia
6 jam yang lalu
5 Alasan Mahathir Mohammad...
5 Alasan Mahathir Mohammad Membenci Singapura, Salah Satunya Hidup dalam Bayang-bayang Lee Kuan Yew
6 jam yang lalu
Infografis
Arab Saudi Tangguhkan...
Arab Saudi Tangguhkan Visa Warga 14 Negara Termasuk Indonesia
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved