Vietnam Desak China Segera Bertindak untuk Kurangi Antrean Truk di Perbatasan

Minggu, 02 Januari 2022 - 20:58 WIB
loading...
Vietnam Desak China...
Antrean truk di perbatasan China-Vietnam. FOTO/Laos News
A A A
HANOI - Kementerian Perdagangan Vietnam meminta otoritas Guangxi China untuk mengambil tindakan segera untuk mengurangi kemacetan di perlintasan perbatasan. Permintaan ini dilayangkan setelah China meningkatkan kontrol perbatasannya dengan tetangga untuk mengikuti kebijakan nol COVID-19.

Gambar dan rekaman video dari Vietnam News Agency (VNA) yang dikelola pemerintah menunjukkan ribuan truk tertahan di perbatasan, menyusul laporan bahwa kasus impor COVID-19 telah terdeteksi di provinsi Guangxi.



"Langkah-langkah pencegahan anti-virus yang diterapkan Guangxi di bawah kebijakan 'nol COVID', termasuk menutup gerbang perbatasan atau menghentikan impor buah, terlalu diperlukan," lapor VNA, mengutip pernyataan Kementerian Perdagangan Vietnam.

"Gangguan ini telah menyebabkan dampak negatif pada perdagangan bilateral dan kerugian besar bagi bisnis dan orang-orang di kedua sisi," lanjut pernyataan tersebut.



Pejabat perdagangan Guangxi sebagai tanggapan mengatakan, mereka akan meningkatkan durasi bea cukai dan menyampaikan proposal lain kepada otoritas yang lebih tinggi, menurut laporan itu.

China adalah mitra dagang terbesar Vietnam, dan pasar terbesar untuk buah dan sayurannya. Omset perdagangan produk pertanian antara kedua negara dalam 11 bulan pertama tahun 2021 naik 19,5 persen dibandingkan periode yang sama tahun lalu menjadi USD11,3 miliar, data resmi menunjukkan.
(esn)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1617 seconds (0.1#10.140)