Wanita Peninju Lansia di Pesawat Delta Ternyata Mantan Model Playboy
loading...
A
A
A
WASHINGTON - Wanita California yang ditangkap karena menyerang sesama penumpang di penerbangan Delta Air Lines telah diidentifikasi sebagai mantan aktris, model Playboy dan pemandu sorak NFL.
Setelah diperiksa, alasan dia meninju pria lanjut usia (lansia) itu sangat aneh.
Wanita itu diidentifikasi sebagai Patricia Cornwall, menurut pengaduan pidana federal yang diperoleh Daily Mail pada Selasa (28/12/2021).
Pengarsipan menunjukkan bahwa kegaduhan, yang terjadi pekan lalu di atas pesawat Delta, dimulai setelah Cornwall kembali dari kamar kecil dan diminta pramugari mencari tempat duduk yang kosong.
Dia diminta melakukannya agar gerobak minuman bisa melewati lorong pesawat.
Cornwall yang telah berusia 51 tahun dan berkulit putih itu menjawab, “Siapa saya, Rosa Parks?”
Sindiran tersebut menyinggung pahlawan hak-hak sipil kulit hitam yang menolak menyerahkan kursinya dan pindah ke bagian belakang bus Montgomery, Alabama, pada 1955.
Menurut pengaduan, seorang pria berusia 80 tahun yang duduk di dekatnya membalas bahwa Cornwall "tidak hitam... ini bukan Alabama, dan ini bukan bus."
Seperti terlihat dalam video yang viral di media sosial, adu mulut pun terjadi. Cornwall, yang berdiri dengan masker ditarik ke lehernya, mengatakan kepada penumpang tua itu untuk "memakai maskermu."
Pria itu, yang telah melepas maskernya untuk makan, terus berdebat dengannya, di mana Cornwall menantangnya untuk "berdiri" dengan mengatakan, “stand your f***ing ass up.”
Pria lansia itu menjawab, "Duduklah, Karen." Cornwall membalas dengan vulgar, mengatakan, "Duduklah, p****."
Pertengkaran berlanjut makin sengit, dan setelah gagal membujuk keduanya, pramugari memerintahkan pria itu mengenakan maskernya, Cornwall pun meninju penumpang pria itu, mencakarnya, dan meludahinya.
Serangan itu dilaporkan menyebabkan beberapa penumpang dan karyawan maskapai terluka, termasuk satu orang yang tersiram air mendidih.
Cornwall ditangkap ketika penerbangan mendarat di Atlanta dan ditahan oleh FBI.
Insiden itu terjadi pada Kamis, dan Cornwall menghabiskan akhir pekan liburan Natal di penjara sebelum dibebaskan dengan jaminan USD20.000 pada Senin (27/12/2021).
Salah satu syarat jaminannya adalah dia dilarang bepergian dengan maskapai penerbangan komersial, kecuali untuk penerbangan pulang ke Los Angeles.
Cornwall, yang dikatakan sebagai makelar yang mengkhususkan diri dalam rumah mewah di profil Linkedin.com-nya, dilaporkan ditangkap pada November karena DUI.
Dia sebelumnya menggunakan nama Patty Breton dalam karir akting dan modelingnya, termasuk bertugas sebagai pemandu sorak Los Angeles Raiders pada 1990-an.
Dia tampil di acara televisi seperti "Baywatch" dan "Married With Children," serta "Playboy: Cheerleaders," menurut profil IMDb-nya.
Maskapai penerbangan telah berjuang dengan penumpang yang semakin sulit diatur selama pandemi Covid-19.
Lebih dari 5.000 keluhan atas perilaku penumpang, termasuk serangan terhadap awak atau pelancong lain, diajukan ke Administrasi Penerbangan Federal dalam 10 bulan pertama tahun ini, meningkat lima kali lipat dari tingkat tahun 2000-an.
Lebih dari 70% konfrontasi terkait dengan persyaratan memakai masker dalam penerbangan.
Setelah diperiksa, alasan dia meninju pria lanjut usia (lansia) itu sangat aneh.
Wanita itu diidentifikasi sebagai Patricia Cornwall, menurut pengaduan pidana federal yang diperoleh Daily Mail pada Selasa (28/12/2021).
Pengarsipan menunjukkan bahwa kegaduhan, yang terjadi pekan lalu di atas pesawat Delta, dimulai setelah Cornwall kembali dari kamar kecil dan diminta pramugari mencari tempat duduk yang kosong.
Dia diminta melakukannya agar gerobak minuman bisa melewati lorong pesawat.
Cornwall yang telah berusia 51 tahun dan berkulit putih itu menjawab, “Siapa saya, Rosa Parks?”
Sindiran tersebut menyinggung pahlawan hak-hak sipil kulit hitam yang menolak menyerahkan kursinya dan pindah ke bagian belakang bus Montgomery, Alabama, pada 1955.
Menurut pengaduan, seorang pria berusia 80 tahun yang duduk di dekatnya membalas bahwa Cornwall "tidak hitam... ini bukan Alabama, dan ini bukan bus."
Seperti terlihat dalam video yang viral di media sosial, adu mulut pun terjadi. Cornwall, yang berdiri dengan masker ditarik ke lehernya, mengatakan kepada penumpang tua itu untuk "memakai maskermu."
Pria itu, yang telah melepas maskernya untuk makan, terus berdebat dengannya, di mana Cornwall menantangnya untuk "berdiri" dengan mengatakan, “stand your f***ing ass up.”
Pria lansia itu menjawab, "Duduklah, Karen." Cornwall membalas dengan vulgar, mengatakan, "Duduklah, p****."
Pertengkaran berlanjut makin sengit, dan setelah gagal membujuk keduanya, pramugari memerintahkan pria itu mengenakan maskernya, Cornwall pun meninju penumpang pria itu, mencakarnya, dan meludahinya.
Serangan itu dilaporkan menyebabkan beberapa penumpang dan karyawan maskapai terluka, termasuk satu orang yang tersiram air mendidih.
Cornwall ditangkap ketika penerbangan mendarat di Atlanta dan ditahan oleh FBI.
Insiden itu terjadi pada Kamis, dan Cornwall menghabiskan akhir pekan liburan Natal di penjara sebelum dibebaskan dengan jaminan USD20.000 pada Senin (27/12/2021).
Salah satu syarat jaminannya adalah dia dilarang bepergian dengan maskapai penerbangan komersial, kecuali untuk penerbangan pulang ke Los Angeles.
Cornwall, yang dikatakan sebagai makelar yang mengkhususkan diri dalam rumah mewah di profil Linkedin.com-nya, dilaporkan ditangkap pada November karena DUI.
Dia sebelumnya menggunakan nama Patty Breton dalam karir akting dan modelingnya, termasuk bertugas sebagai pemandu sorak Los Angeles Raiders pada 1990-an.
Dia tampil di acara televisi seperti "Baywatch" dan "Married With Children," serta "Playboy: Cheerleaders," menurut profil IMDb-nya.
Maskapai penerbangan telah berjuang dengan penumpang yang semakin sulit diatur selama pandemi Covid-19.
Lebih dari 5.000 keluhan atas perilaku penumpang, termasuk serangan terhadap awak atau pelancong lain, diajukan ke Administrasi Penerbangan Federal dalam 10 bulan pertama tahun ini, meningkat lima kali lipat dari tingkat tahun 2000-an.
Lebih dari 70% konfrontasi terkait dengan persyaratan memakai masker dalam penerbangan.
(sya)