Banjir Melanda 6 Negara Bagian Malaysia, Ribuan Orang Dievakuasi
loading...
A
A
A
KUALA LUMPUR - Sekitar 4.000 orang telah dievakuasi dari rumah mereka di 6 negara bagian Malaysia yang dilanda banjir , menyusul hujan lebat terus-menerus yang melanda wilayah itu sejak Jumat (17/12/2021).
Menurut Badan Penanggulangan Bencana Nasional Malaysia, banjir di Selangor, Kelantan, Terengganu, Pahang, Negeri Sembilan dan Melaka telah membuat beberapa jalan tidak dapat dilalui. Dilaporkan pula sejumlah orang terdampar semalaman di dalam mobil mereka.
Seperti dikutip dari Channel News Asia, Sabtu (18/12/2021), Departemen Meteorologi Malaysia pada Sabtu pagi mengeluarkan peringatan merah untuk hujan lebat terus menerus di Selangor, Kuala Lumpur dan Pahang yang berlangsung sepanjang sisa hari itu.
Departemen juga memperingatkan hujan lebat terus menerus di beberapa bagian Perak, Kelantan, Putrajaya dan Negeri Sembilan yang akan berlangsung hingga Minggu. Dua puluh pusat bantuan telah dibuka di Klang untuk menampung sekitar 2.600 pengungsi, menurut direktur departemen pemadam kebakaran dan penyelamatan negara bagian Norazam Khamis.
“Relawan telah dikerahkan untuk membantu para korban banjir,” kata Ketua Menteri Selangor Amirudin Shari dalam sebuah tweet.
Baca Juga: Banjir Malaysia Terbesar dalam 30 Tahun
Puluhan warga di beberapa bagian Kabupaten Petaling dan Klang menghabiskan malam di mobil mereka pada hari Jumat, ketika jalan menuju rumah mereka terendam banjir akibat hujan deras sejak pagi. Di kotapraja Setia Alam di Shah Alam, jalan utama yang menghubungkan Meru ke Bukit Raja telah terendam banjir sedalam 2 hingga 3 meter sejak Jumat malam.
Akibatnya, warga yang pulang kerja hingga larut malam terdampar, tak bisa pulang hingga Sabtu siang. Mohd Faizol Adzhar Mohd Mohtar, 34, mengatakan dia harus meninggalkan mobilnya di tempat parkir sekitar 2 km dari rumahnya di Bandar Bukit Raja dan berjalan pulang.
“Saya meninggalkan kantor saya di Kuala Lumpur pada pukul 21.30 tadi malam dan saya berhenti untuk istirahat makan malam karena lalu lintas padat, dan sesampainya di Setia Alam sekitar tengah malam, saya menemukan semua jalan menuju rumah saya tergenang air,” ujarnya.
Menurut Badan Penanggulangan Bencana Nasional Malaysia, banjir di Selangor, Kelantan, Terengganu, Pahang, Negeri Sembilan dan Melaka telah membuat beberapa jalan tidak dapat dilalui. Dilaporkan pula sejumlah orang terdampar semalaman di dalam mobil mereka.
Seperti dikutip dari Channel News Asia, Sabtu (18/12/2021), Departemen Meteorologi Malaysia pada Sabtu pagi mengeluarkan peringatan merah untuk hujan lebat terus menerus di Selangor, Kuala Lumpur dan Pahang yang berlangsung sepanjang sisa hari itu.
Departemen juga memperingatkan hujan lebat terus menerus di beberapa bagian Perak, Kelantan, Putrajaya dan Negeri Sembilan yang akan berlangsung hingga Minggu. Dua puluh pusat bantuan telah dibuka di Klang untuk menampung sekitar 2.600 pengungsi, menurut direktur departemen pemadam kebakaran dan penyelamatan negara bagian Norazam Khamis.
“Relawan telah dikerahkan untuk membantu para korban banjir,” kata Ketua Menteri Selangor Amirudin Shari dalam sebuah tweet.
Baca Juga: Banjir Malaysia Terbesar dalam 30 Tahun
Puluhan warga di beberapa bagian Kabupaten Petaling dan Klang menghabiskan malam di mobil mereka pada hari Jumat, ketika jalan menuju rumah mereka terendam banjir akibat hujan deras sejak pagi. Di kotapraja Setia Alam di Shah Alam, jalan utama yang menghubungkan Meru ke Bukit Raja telah terendam banjir sedalam 2 hingga 3 meter sejak Jumat malam.
Akibatnya, warga yang pulang kerja hingga larut malam terdampar, tak bisa pulang hingga Sabtu siang. Mohd Faizol Adzhar Mohd Mohtar, 34, mengatakan dia harus meninggalkan mobilnya di tempat parkir sekitar 2 km dari rumahnya di Bandar Bukit Raja dan berjalan pulang.
“Saya meninggalkan kantor saya di Kuala Lumpur pada pukul 21.30 tadi malam dan saya berhenti untuk istirahat makan malam karena lalu lintas padat, dan sesampainya di Setia Alam sekitar tengah malam, saya menemukan semua jalan menuju rumah saya tergenang air,” ujarnya.