AS Jual Kapal Perang ke Yunani, Ini Reaksi Prancis

Minggu, 12 Desember 2021 - 13:18 WIB
loading...
AS Jual Kapal Perang...
Prancis mengatakan penjualan kapal perang AS tidak akan menghentikan kesepakatan dengan Yunani. Foto/Ilustrasi
A A A
PARIS - Amerika Serikat (AS) telah menyetujui penjualan senjata besar-besaran ke Yunani , termasuk empat kapal perang baru dan paket modernisasi besar senilai hingga USD9,4 miliar. Langkah ini berpotensi membatalkan kesepakatan awal serupa antara Prancis dengan Yunani.

Prancis pun bereaksi terhadap tawaran yang seolah mengingatkan kembali atas aksi AS menikung penjualan kapal selam ke Australia .

Kementerian Pertahanan Prancis dan Yunani telah mengkonfirmasi bahwa tawaran AS itu tidak akan berdampak pada kesepakatan bernilai miliaran yang sudah ditandatangani dan bersifat final untuk membeli fregat Belharra Prancis.

Kementerian Angkatan Bersenjata Prancis menyatakan bahwa kontrak pertahanan dengan Athena telah dimulai beberapa hari yang lalu, sebelum Departemen Luar Negeri AS mengumumkan persetujuannya atas potensi penjualan kapal fregat Amerika.

Baca juga: Dikunjungi Macron, UEA Borong 80 Jet Tempur Prancis Rp227,7 Triliun

"Karena kami telah berdiskusi dengan Yunani, tawaran Amerika tidak lagi di atas meja. Kami juga menandatangani kontrak dengan Yunani," katanya seperti dikutip dari Sputnik, Minggu (12/12/2021).

Selain itu kali ini, menurut militer Prancis, AS telah memperingatkan bahwa pengumuman ini akan dirilis dan Amerika diduga tidak memiliki keinginan untuk melangkah lebih jauh dengan penjualan fregat mereka yang sebenarnya.

Kementerian Pertahanan Yunani juga menegaskan bahwa kesepakatan dengan Paris adalah final, karena telah dinegosiasikan pada tingkat tertinggi dan diumumkan secara pribadi oleh Perdana Menteri (PM) Yunani Kyriakos Mitsotakis. Kontrak yang telah diselesaikan diduga diharapkan akan diratifikasi oleh Parlemen Yunani segera.

Badan Kerjasama Keamanan Pertahanan AS mengatakan pada hari Jumat bahwa pihaknya telah menyetujui penjualan empat fregat tempur Lockheed Martin senilai USD6,9 miliar, dan program terpisah senilai USD2,5 miliar untuk meningkatkan fregat kelas MEKO Yunani.

Baca juga: AS Jual 4 Kapal Perang ke Yunani, Prancis Ditikung Lagi?

Pengumuman tersebut memicu beberapa kekhawatiran atas perjanjian Athena-Paris, terutama setelah konstruksi kapal selam "kesepakatan abad ini" yang sudah lama ada antara Prancis dan Australia tiba-tiba dirusak oleh pakta AUKUS yang mengejutkan pada bulan September, tanpa peringatan sebelumnya.

Paris yang marah menuduh Washington dan Canberra melakukan "tikaman dari belakang", sementara hanya dua minggu kemudian Macron naik panggung dengan PM Yunani untuk secara pribadi mengumumkan penjualan setidaknya tiga kapal perang Prancis ke Athena dengan harga sekitar USD3,5 miliar, dengan mengatakan sudah waktunya untuk “berhenti bersikap naif” sambil menggembar-gemborkan kesepakatan baru sebagai tanda otonomi dan kedaulatan strategis Eropa.

Baca juga: Proyek dengan Australia Batal, Prancis Jual Kapal Perang ke Yunani
(ian)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
AS Tegaskan Tak Perlu...
AS Tegaskan Tak Perlu Izin Israel untuk Buat Kesepakatan dengan Houthi
Profil Paus Leo XIV,...
Profil Paus Leo XIV, Penerus Paus Fransiskus dari Amerika Serikat
Dipantau Kim Jong-un,...
Dipantau Kim Jong-un, Korea Utara Gelar Latihan Serangan Balik Nuklir
AS Akan Bikin Bom Nuklir...
AS Akan Bikin Bom Nuklir Baru Bernama B61-13, Kekuatannya 24 Kali Lipat Bom Hiroshima
Aktivitas Sektor Jasa...
Aktivitas Sektor Jasa China Menurun di Tengah Tekanan Tarif AS
9 Fakta Unik Paus Leo...
9 Fakta Unik Paus Leo XIV yang Bikin Dunia Terbelalak
Asia Berpotensi Buang...
Asia Berpotensi Buang Dolar AS Rp41.300 Triliun, Ancaman Besar bagi Amerika
Trump Dilaporkan Akan...
Trump Dilaporkan Akan Umumkan Pengakuan AS untuk Negara Palestina
Heboh Pilot Jet Tempur...
Heboh Pilot Jet Tempur Wanita India Ditangkap Pakistan, Benarkah?
Rekomendasi
Libur Panjang Waisak...
Libur Panjang Waisak 2025, Jalur Puncak Kembali Ramai Malam Minggu Ini
Peneliti UI Soroti Ketangguhan...
Peneliti UI Soroti Ketangguhan Bulog di Usia 58: Pilar Utama Swasembada yang Tak Tergoyahkan
Menggaungkan Mazhab...
Menggaungkan Mazhab Ciputat ke Ruang Publik
Berita Terkini
Ledakan Menggelegar...
Ledakan Menggelegar Beberapa Jam setelah India dan Pakistan Sepakat Gencatan Senjata
3 Kelebihan Sistem Rudal...
3 Kelebihan Sistem Rudal Fatah Buatan Pakistan yang Membombardir India
Jurnalis Inggris Sebut...
Jurnalis Inggris Sebut Pakistan sebagai Pemenang dalam Perang dengan India
Baru Beberapa Jam Gencatan...
Baru Beberapa Jam Gencatan Senjata, Perang Pakistan dan India Kembali Pecah
Siapa Shivangi Singh?...
Siapa Shivangi Singh? Pilot Rafale Wanita Pertama India yang Dikabarkan Ditangkap Pakistan
5 Alasan China Mendukung...
5 Alasan China Mendukung Pakistan dalam Perang dengan India
Infografis
AS Setujui Penjualan...
AS Setujui Penjualan Peralatan Senilai Rp5 T untuk F-16 ke Ukraina
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved