Mantan Ratu Belanda Beatrix Positif COVID-19
loading...
Mantan Ratu Belanda, Beatrix, (83) dinyatakan positif terinfeksi virus Corona. Foto/Reuters
A
A
A
AMSTERDAM - Mantan ratu Belanda, Putri Beatrix (83) dinyatakan positif terinfeksi virus Corona. Hal itu diumumkan langsung oleh layanan informasi kerajaan RVD dalam sebuah pernyataan pada Sabtu.
Dalam pernyaataan itu, Putri Beatrix menjalani tes COVID-19 setelah mengalami "gejala pilek ringan."
"Sang putri berada di rumah dalam isolasi danmenjalaniaturankesehatanbagi mereka yang telah dites positif," tambah pernyataan itu seperti dikutip dari Reuters, Minggu (5/12/2021).
Untuk diketahui, sang putri tinggal di sebuah kastil di Belanda tengah seperti dilansir dari AP.
Putri Beatrix turun takhta setelah berkuasa selama 33 tahun pada 2013 dan memberikan jalan bagi putra sulungnya, Willem-Alexander, menjadi raja.
Minggu lalu dia mengunjungi pulau Karibia Curacao, yang merupakan bagian dari Kerajaan Belanda. Pada saat itu, dia mengatakan kepada wartawan bahwa dia telah mendapatkan suntikan booster COVID-19.
Belanda sendiri telah mengalami gelombang kasus COVID-19 yang memecahkan rekor yang mengancam akan membanjiri sistem perawatan kesehatan negara itu. Pemerintah Belanda pun pada Jumat pekan lalu memberlakukan pembatasan lebih lanjut termasuk penutupan bar, restoran dan sebagian besar toko.
Lonjakan di Belanda, yang terburuk di Eropa Barat, terjadi meskipun 85% dari populasi orang dewasa telah divaksinasi, dengan infeksi sekarang meningkat paling cepat di antara anak-anak sekolah, yang tidak divaksinasi.
Namun, pembatasan itu memicu gelombang aksi protes dengan ribuan orang berkumpul di kota Utrecht. Para pengunjuk rasa berjalan melalui jalan-jalan di kota membawa spanduk bertuliskan "Kebebasan Medis Sekarang!" dan mengibarkan bendera Belanda seperti disitir dari Channel News Asia.
Dalam pernyaataan itu, Putri Beatrix menjalani tes COVID-19 setelah mengalami "gejala pilek ringan."
"Sang putri berada di rumah dalam isolasi danmenjalaniaturankesehatanbagi mereka yang telah dites positif," tambah pernyataan itu seperti dikutip dari Reuters, Minggu (5/12/2021).
Untuk diketahui, sang putri tinggal di sebuah kastil di Belanda tengah seperti dilansir dari AP.
Putri Beatrix turun takhta setelah berkuasa selama 33 tahun pada 2013 dan memberikan jalan bagi putra sulungnya, Willem-Alexander, menjadi raja.
Minggu lalu dia mengunjungi pulau Karibia Curacao, yang merupakan bagian dari Kerajaan Belanda. Pada saat itu, dia mengatakan kepada wartawan bahwa dia telah mendapatkan suntikan booster COVID-19.
Belanda sendiri telah mengalami gelombang kasus COVID-19 yang memecahkan rekor yang mengancam akan membanjiri sistem perawatan kesehatan negara itu. Pemerintah Belanda pun pada Jumat pekan lalu memberlakukan pembatasan lebih lanjut termasuk penutupan bar, restoran dan sebagian besar toko.
Lonjakan di Belanda, yang terburuk di Eropa Barat, terjadi meskipun 85% dari populasi orang dewasa telah divaksinasi, dengan infeksi sekarang meningkat paling cepat di antara anak-anak sekolah, yang tidak divaksinasi.
Namun, pembatasan itu memicu gelombang aksi protes dengan ribuan orang berkumpul di kota Utrecht. Para pengunjuk rasa berjalan melalui jalan-jalan di kota membawa spanduk bertuliskan "Kebebasan Medis Sekarang!" dan mengibarkan bendera Belanda seperti disitir dari Channel News Asia.
(ian)
Lihat Juga :
