Spyware Israel Meretas Telepon 9 Pejabat Senior AS

Minggu, 05 Desember 2021 - 01:00 WIB
loading...
A A A


Pejabat itu menambahkan bahwa mereka telah melihat "penyalahgunaan sistemik" di beberapa negara yang melibatkan spyware Pegasus NSO.

Dalam sebuah pernyataan, Kedutaan Besar Israel di Washington menyatakan bahwa menargetkan pejabat AS akan sangat melanggar aturannya. "Produk siber, seperti yang disebutkan, diawasi dan dilisensikan untuk diekspor ke pemerintah hanya untuk tujuan yang terkait dengan kontra-terorisme dan kejahatan berat," kata juru bicara kedutaan.

Perlu dicatat bahwa NSO telah meminta bantuan pejabat Israel, termasuk Perdana Menteri Naftali Bennett, untuk menghapus namanya dari daftar hitam AS.
(esn)
Halaman :
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1729 seconds (0.1#10.140)