Pekan Depan Malaysia Masuki Fase Pemulihan Covid-19

Minggu, 07 Juni 2020 - 19:19 WIB
loading...
Pekan Depan Malaysia...
Perdana Menteri Malaysia, Muhyiddin Yassin mengatakan bahwa perintah kontrol pergerakan Malaysia (MCO) akan memasuki fase pemulihan pada pekan depan. Foto/REUTERS
A A A
KUALA LUMPUR - Perdana Menteri Malaysia , Muhyiddin Yassin mengatakan bahwa perintah kontrol pergerakan Malaysia (MCO) akan memasuki fase pemulihan pada pekan depan. Fase ini akan dimulai pada Rabu mendatang.

MCO, yang pertama kali diberlakukan pada 18 Maret untuk mengendalikan penyebaran Covid-19, sebelumnya diperpanjang empat kali hingga 9 Juni. Muhyiddin mengatakan, fase pemulihan adalah bagian dari strategi untuk keluar dari MCO, mengikuti tren penurunan infeksi.

"Malaysia telah berhasil menahan penyebaran pandemi dan sekarang akan memasuki tahap pemulihan. Di bawah pemulihan MCO, "hampir semua" kegiatan sosial, pendidikan, agama dan bisnis, serta sektor ekonomi akan dibuka kembali secara bertahap, dengan prosedur operasi standar yang harus dipatuhi," ucapnya.

"Perjalanan antar negara akan diizinkan, kecuali untuk daerah-daerah yang ditempatkan di bawah MCO yang ditingkatkan, sementara perbatasan negara akan tetap ditutup," sambungnya, seperti dilansir Channel News Asia pada Minggu (7/6/2020).

Hingga Sabtu, Malaysia melaporkan total 8.303 kasus infeksi Covid-19, dengan 117 kematian. Hampir 80 persen pasien telah pulih. ( Baca juga: Protokol Kesehatan, 150 WNI dari Malaysia Diperiksa saat Tiba di Bandara Kualanamu )

MCO awalnya diberlakukan ketika jumlah kasus baru setiap hari mengalami lonjakan yang mengkhawatirkan. Di bawah MCO, perjalanan domestik dan internasional dilarang, dan orang-orang didorong untuk tinggal di rumah untuk memutus rantai infeksi.

Setelah enam minggu tidak aktif secara ekonomi, Malaysia mengubah statusnya menjadi "MCO bersyarat" mulai 4 Mei, yang memungkinkan hampir semua sektor ekonomi dibuka kembali.

Selanjutnya, kontrol terus dilonggarkan dari waktu ke waktu. Pusat penitipan anak, salon rambut, salon kecantikan, pasar terbuka dan pasar malam telah diberi lampu hijau untuk dibuka kembali.

Mulai 10 Juni, orang Malaysia yang pulang di luar negeri akan diizinkan pulang ke rumah untuk menjalani karantina selama 14 hari, alih-alih dikirim ke pusat karantina, jika hasil tesnya negatif untuk Covid-19.
(esn)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
Teori Aneh tentang Malaysia...
Teori Aneh tentang Malaysia Airlines MH370 Lenyap Misterius: Ditembak Jatuh AS hingga Ditelan Black Hole
Malaysia akan Tampung...
Malaysia akan Tampung 15 Warga Palestina yang Dibebaskan Israel
Sudah 11 Tahun Pesawat...
Sudah 11 Tahun Pesawat MH370 Hilang Tanpa Jejak, Ini Kronologi hingga Pesan Kokpitnya
Menengok Korupsi Besar...
Menengok Korupsi Besar Trio Eks PM Malaysia: Ismail Sabri, Muhyiddin Yassin, dan Najib Razak
Eks PM Malaysia Ismail...
Eks PM Malaysia Ismail Sabri Tersangka Korupsi Rp2,6 Triliun, Emas Batangan dan Uang Disita
Kisah Singapura: Dulu...
Kisah Singapura: Dulu Menangis saat Dibuang Malaysia, Kini Jadi Negara Kaya
Malaysia Airlines MH370...
Malaysia Airlines MH370 Dicari di Area Terburuk di Dunia, Setiap Kesalahan Akan Jadi Bencana
Le Pen Dihukum Terkait...
Le Pen Dihukum Terkait Penggelapan, Terancam Gagal Maju Pilpres Prancis
Luncurkan Kapal Selam...
Luncurkan Kapal Selam Pembawa Rudal Zircon, Putin: AL Rusia yang Terkuat!
Rekomendasi
Oleksandr Usyk Serius...
Oleksandr Usyk Serius Jajal MMA, Bos PFL: Saya Pikir Dia Mematikan!
1,9 Juta Kendaraan Tinggalkan...
1,9 Juta Kendaraan Tinggalkan Jabotabek Sampai Hari Pertama Lebaran
Gempa Besar M6,3 Guncang...
Gempa Besar M6,3 Guncang Maluku Barat Daya, Begini Analisa BMKG
Berita Terkini
Warga Gaza Gelar Salat...
Warga Gaza Gelar Salat Idulfitri di Atas Reruntuhan Masjid di Tengah Serangan Israel
32 menit yang lalu
China Gelar Latihan...
China Gelar Latihan Militer Dekat Taiwan, AS Kirim Jet Tempur F-16 Block 70 Viper
1 jam yang lalu
Jepang Prediksi Gempa...
Jepang Prediksi Gempa Bumi Besar yang bisa Tewaskan 300.000 Orang
2 jam yang lalu
Lebih dari 2.000 Orang...
Lebih dari 2.000 Orang Tewas akibat Gempa Myanmar, 700 Muslim Meninggal di Masjid
3 jam yang lalu
Perang Panas Trump dan...
Perang Panas Trump dan Iran Bisa Picu Kiamat Inflasi?
4 jam yang lalu
Israel Kembali Bom Beirut,...
Israel Kembali Bom Beirut, 4 Orang Tewas
5 jam yang lalu
Infografis
Penyebab Kasus Covid-19...
Penyebab Kasus Covid-19 di Indonesia Naik, Salah Satunya Mutasi Virus
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved