Rusia Uji Coba Jet Tempur MiG-31 dengan Sistem Kontrol Fly by Wire

Jum'at, 26 November 2021 - 02:57 WIB
loading...
Rusia Uji Coba Jet Tempur...
Rusia tengah melakukan uji coba jet tempur MiG-31 dengan sistem kontrol fly-by-wire. Foto/aerotime.aero
A A A
MOSKOW - Rusia sedang melakukan uji coba terhadap jet tempur pencegat MiG-31 yang telah diupgrade dengan sistem kontrol fly-by-wire. Manajer perusahaan penerbangan Sokol saat melaporkan itu kepada Wakil Menteri Pertahanan Rusia Alexei Krivoruchko selama kunjungannya ke fasilitas produksi.

Sebagai bagian dari perjalanan kerjanya ke Nizhny Novgorod di daerah Volga, wakil menteri pertahanan Rusia mengunjungi perusahaan penerbangan Sokol di mana ia memeriksa kapasitas produksi perusahaan dan memeriksa kecepatan perbaikan dan peningkatan jet tempur MiG-31 , dan juga mengadakan pertemuan dalam memenuhi rencana pengadaan pertahanan.

"Ada opsi untuk memutakhirkan pesawat ini di mana kami beralih dari sistem kontrol mekanis ke sistem kontrol fly-by-wire, yang menghasilkan sejumlah komputer yang dipasang di pesawat," seperti yang diinformasikan oleh manajemen perusahaan penerbangan Sokol yang dilansir dari TASS, Jumat (26/11/2021).



Fly by wire adalah sistem semi-otomatis dan biasanya diatur komputer untuk mengendalikan penerbangan pesawat atau pesawat ruang angkasa.

Hari ini tugas utama perusahaan penerbangan Sokol adalah melakukan perbaikan besar-besaran terhadap jet tempur pencegat MiG-31 dengan peningkatan berat ke level MiG-31BM dan pekerjaan ini telah berlangsung sejak 2007.

Selama upgrade pesawat tempur, peralatan onboardnya akan diganti sepenuhnya. Pesawat tempur juga akan diperiksa kesalahannya untuk mengganti bagian korosi yang mungkin mencapai 15-50%. Semua kabel dan potongan karet akan diganti sepenuhnya bersama dengan kanopi pesawat tempur.



Manajemen perusahaan penerbangan Sokol melaporkan kepada wakil menteri pertahanan efisiensi jet tempur pencegat MiG-31 akan meningkat sekitar tiga kali lipat setelah perbaikan besar dan peningkatan.

Manajer Sokol menekankan perbaikan besar pesawat tempur akan menyediakan operasi yang andal dan bebas kesalahan.

“Sementara itu, peningkatan, di mana peralatan radio-elektronik di dalam pesawat diganti sepenuhnya dengan teknologi canggih menggunakan senjata terbaru yang diluncurkan dari udara, yang akan meningkatkan efisiensi tempur pesawat sekitar tiga kali lipat,” kata manajemen Sokol.

(ian)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Kenapa Alaska Dijual...
Kenapa Alaska Dijual Rusia ke Amerika Serikat?
13 Negara Gabung Proyek...
13 Negara Gabung Proyek Stasiun Bulan Rusia dan China, Ada Indonesia?
Unjuk Kekuatan, Kapal...
Unjuk Kekuatan, Kapal Selam Nuklir Rusia Tembakkan Rudal Jelajah Kalibr Sejauh 1.100 Km
Jet Tempur Su-27 Ukraina...
Jet Tempur Su-27 Ukraina Jatuh saat Bertempur Melawan Drone Rusia
Wapres AS JD Vance:...
Wapres AS JD Vance: Ukraina Tak Akan Menang Perang Melawan Rusia!
Dengan Tulus, Putin...
Dengan Tulus, Putin Ucapkan Terima Kasih kepada Tentara Korea Utara yang Membantu Merebut Kursk
Kim Jong-un Janji Bangun...
Kim Jong-un Janji Bangun Monumen bagi Tentaranya yang Gugur di Perang Rusia
5 Cerita WNI Terjebak...
5 Cerita WNI Terjebak 18 Jam Mati Listrik di Spanyol: Enggak Ada yang Nyalain Lilin
Ketika Trump Bercanda...
Ketika Trump Bercanda Ingin Jadi Paus Gantikan Mendiang Fransiskus
Rekomendasi
Menelisik Akar Sejarah...
Menelisik Akar Sejarah Koperasi Desa Merah Putih
Peserta UTBK 2025 di...
Peserta UTBK 2025 di Undip Ketahuan Bawa Transmiter dan Alat Bantu Dengar
Mediasi Gugatan Ijazah...
Mediasi Gugatan Ijazah Jokowi di PN Solo Belum Capai Sepakat, Ini Penyebabnya
Berita Terkini
Trump Rayakan 100 Hari...
Trump Rayakan 100 Hari Pertama Masa Jabatannya dengan Rapat Umum di Michigan
51 menit yang lalu
Pakistan Tuding India...
Pakistan Tuding India Berencana Melancarkan Serangan dalam 24 Jam Mendatang
1 jam yang lalu
Korea Utara Uji Sistem...
Korea Utara Uji Sistem Senjata Kapal Perusak Choe Hyon
2 jam yang lalu
5 Fakta Mahathir Mohamad,...
5 Fakta Mahathir Mohamad, Eks PM Malaysia Sebut Singapura Diambil Orang China dari Bangsa Melayu
3 jam yang lalu
Trump Ingin Jadi Paus...
Trump Ingin Jadi Paus Berikutnya, Gantikan Fransiskus Pimpin Gereja Katolik
3 jam yang lalu
65.000 Anak Gaza Dirawat...
65.000 Anak Gaza Dirawat di Rumah Sakit karena Gizi Buruk, 1,1 Juta Warga Kelaparan Tiap Hari
4 jam yang lalu
Infografis
Tegang, Jet Tempur China...
Tegang, Jet Tempur China Kejar Pesawat AS Dekat Kapal Induk
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved