Biden: Senang Bertemu Anda Lagi, Presiden Jokowi

GLASGOW - Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden berbincang sejenak dengan Presiden Republik Indonesia Joko Widodo (Jokowi) sebelum memulai pertemuan bilateral di Glasgow, Skotlandia, Senin (1/11/2021). Dalam perbincangan itu, pemimpin Amerika mengaku membutuhkan kerjasama dengan Indonesia untuk menghadapi tantangan global.

"Ya, senang bertemu Anda lagi, Presiden," ujar Biden, yang transkrip percakapan tersebut dirilis Gedung Putih.



Kedua pemimpin itu sebelumnya bertemu di KTT ASEAN virtual, pertemuan G20, dan pertemuan COP26. Menurut Biden, Indonesia dan Amerika Serikat telah bekerja sama, dan pihaknya sangat menikmatinya.

"Hari ini, saya menantikan untuk membangun lebih banyak lagi hubungan bilateral kami karena kami memiliki begitu banyak hal yang dapat kami kerjakan bersama dan begitu banyak kesamaan," kata Biden.

"Presiden, Indonesia adalah mitra strategis yang vital bagi Amerika Serikat. Dan kepemimpinan Anda di Indo-Pasifik sangat penting, dan saya menantikan kepresidenan G20 yang sukses tahun depan," papar Biden.

Lebih lanjut, Biden mengatakan kedua negara memiliki komitmen yang kuat terhadap nilai-nilai demokrasi dan menghormati supremasi hukum dan ketertiban internasional.

"Dari mengatasi krisis iklim, mengakhiri pandemi COVID-19, hingga menegakkan kebebasan laut, tidak ada tantangan global saat ini yang tidak memanfaatkan kerja sama Indonesia dan Amerika Serikat," kata Biden.

"Ya, sekali lagi, ada banyak hal untuk dibicarakan, tetapi saya mengambil terlalu banyak waktu. Saya menantikan percakapan kami hari ini dan melanjutkan hubungan kerja kami," imbuh pemimpin Amerika tersebut.



Presiden Jokowi juga mengaku senang bertemu kembali dengan Biden. "Presiden Biden, suatu kehormatan bagi saya untuk bertemu dengan Anda lagi. Selamat sekali lagi atas pelantikan Yang Mulia sebagai presiden," kata Jokowi.

Presiden Biden menjawab; "Terima kasih. Terima kasih telah mengakuinya. (Tertawa)."

"Saya percaya, di bawah kepemimpinan Yang Mulia, kita dapat lebih memperkuat kerja sama kita," ujar Jokowi.

"Saya menghargai kepemimpinan Presiden Biden dalam berbagai isu global—perubahan iklim, energi hijau, COVID-19, dan demokrasi," lanjut Jokowi.

"Perkenankan saya menyampaikan apresiasi atas kerjasama kita selama pandemi melalui mekanisme pembagian dosis di mana saya menerima 13,4 juta dosis vaksin dan 1.000 unit ventilator, obat terapeutik, dan peralatan medis lainnya. Sekali lagi terima kasih," paparnya.

Biden kembali merespons: "Suatu kehormatan. Terima kasih."