Kembalinya Warga Palestina ke Tanah Mereka adalah Kunci Penyelesaian Konflik dengan Israel

Selasa, 19 Oktober 2021 - 05:00 WIB
loading...
Kembalinya Warga Palestina...
Ilustrasi. FOTO/Reuters
A A A
TEHERAN - Salah satu kunci penyelesaian konflik Israel-Palestina adalah mengembalikan tanah warga Palestina yang telah direnggut Israel. Hal itu diungkapkan oleh Homayoun Sameyah Najafabadi, seorang anggota Parlemen Yahudi-Iran dan ketua Asosiasi Yahudi Tehran.

Dia mengatakan bahwa Israel tidak menghormati Masjid Al-Aqsa, kiblat pertama umat Islam. Israel juga kerap melancarkan aksi militer dan membunuh orang-orang Palestina yang tidak bersalah.

Baca: Pompeo Sebut Syarat Arab Saudi untuk Normalisasi Hubungan dengan Israel

"Setiap orang Yahudi setia yang otentik, yang percaya pada Taurat, harus mengutuk serangan brutal terhadap Palestina," katanya, seperti dilansir Anadolu Agency, Minggu (17/10/2021).

Najafabadi menggarisbawahi pentingnya menghormati hal-hal, tempat dan orang, tidak hanya agama, tetapi juga yang dianggap sacral. Ia juga menyatakan, pemerintah Israel bertindak sebaliknya terhadap orang-orang Palestina. “Kebanggaan dan kepercayaan rakyat Palestina dihina,” ujarnya.

Dia berpendapat bahwa serangan Israel menyebabkan lebih banyak ketegangan antara Muslim Arab dan Yahudi, dan memperingatkan orang-orang Yahudi tentang mendukung Israel.

Baca: Kejamnya Pemukim Israel, Gantung dan Siksa Remaja Palestina dengan Api

"Meskipun merupakan fakta yang tidak dapat disangkal bahwa beberapa segmen populasi Yahudi dunia mendukung Israel, orang-orang Yahudi yang setia, yang tidak memiliki bias regional dan etnis, mendukung Palestina. Komunitas Yahudi di Iran mengutuk pembunuhan brutal terhadap warga Palestina," katanya.

Dirinya mengkritik sikap dunia terkait masalah Palestina dan menyatakan bahwa negara adidaya global mendapat manfaat dari ketegangan di Timur Tengah.

“Kekuatan dunia hanya peduli pada kepentingan nasional dan individu mereka. Mereka harus tulus tentang hak asasi manusia dan menentang pembunuhan yang tidak manusiawi,” katanya.

Baca: Israel Ungkap Pembayaran yang Dilakukan pada Kolaborator Palestina

Najafabadi menyatakan bahwa politik dalam negeri Israel dan ambisi politik negara itu telah bercampur dengan agresi terbaru terhadap warga Palestina. Dia meyakini bahwa perang dan serangan telah direncanakan sebelumnya. Alasannya, meningkatnya ketegangan dan meletusnya perang mengkonsolidasikan perasaan solidaritas di suatu negara.

Tokoh politik Iran itu kemudian menegaskan bahwa kembalinya warga Palestina ke tanah mereka adalah satu-satunya solusi untuk masalah ini. "Israel hanya akan menerimanya di bawah tekanan dan dengan kekuasaan," tukasnya.
(esn)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
2 Tentara Israel Tewas...
2 Tentara Israel Tewas dalam Pertempuran Sengit Melawan Hamas
Turis Sombong Israel...
Turis Sombong Israel Menolak Lepas Sepatu di Restoran Thailand: 'Uangku Membangun Negaramu'
Mirip Nazi, Produser...
Mirip Nazi, Produser TV Israel Serukan Holocaust Gaza dengan Gas
Gawat, Zionis Israel...
Gawat, Zionis Israel Ingin Rebut Total Jalur Gaza!
20 Jet Tempur Israel...
20 Jet Tempur Israel Bombardir Yaman, Balas Dendam karena Houthi Merudal Bandara Ben Gurion
Apakah Kebakaran Israel...
Apakah Kebakaran Israel Disengaja?
7 Penyanyi yang Mendukung...
7 Penyanyi yang Mendukung Israel, Nomor 6 Blak-blakan Sebut Palestina Teroris
India Kirim Drone Pembawa...
India Kirim Drone Pembawa Bom Buatan Israel ke Pakistan, WNI Diminta Tak Keluar Rumah
Terungkap! Intelijen...
Terungkap! Intelijen Pakistan Endus Rencana Serangan India
Rekomendasi
Apa Hukum Vasektomi...
Apa Hukum Vasektomi dalam Islam? Ini Penjelasannya
Menkes Tegaskan Indonesia...
Menkes Tegaskan Indonesia Bukan Kelinci Percobaan Vaksin TBC
Dukung Kebijakan Bahlil,...
Dukung Kebijakan Bahlil, Abdul Rahman Farisi Soroti Hilirisasi dan Kedaulatan SDA
Berita Terkini
Israel Jatuhkan 100.000...
Israel Jatuhkan 100.000 Ton Bom di Gaza, Hapus 2.200 Keluarga
Yordania Raup Untung...
Yordania Raup Untung hingga Rp6,6 Miliar Per Bantuan Udara untuk Gaza
AS Tegaskan Tak Perlu...
AS Tegaskan Tak Perlu Izin Israel untuk Buat Kesepakatan dengan Houthi
Sosok Kolonel Sofiya...
Sosok Kolonel Sofiya Qureshi, Salah Satu Tentara Wanita India Dalang Operasi Sindoor di Pakistan
Apakah India Sekutu...
Apakah India Sekutu Israel? Simak Ulasan Lengkapnya
Adu Kuat Senjata Nuklir...
Adu Kuat Senjata Nuklir Pakistan vs India, Mana Lebih Unggul?
Infografis
Bos Shin Bet Israel...
Bos Shin Bet Israel Yakin akan Berdirinya Negara Palestina
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved