Tank Baru Inggris Jadi ‘Bencana’, Lebih dari 300 Tentara Terluka

Selasa, 07 September 2021 - 20:01 WIB
loading...
A A A
Menteri Pengadaan Pertahanan juga mengatakan, "Tidak mungkin menentukan skala waktu yang realistis untuk pengenalan kendaraan Ajax ke dalam layanan.”

“Kementerian Pertahanan tidak akan menerima kendaraan yang tidak sesuai untuk tujuan (nya)," ujar dia.

Pada saat yang sama, Quin menyarankan uji coba Ajax dapat dilanjutkan "dalam waktu dekat", tetapi mereka akan melibatkan staf General Dynamics daripada prajurit.

Perusahaan ini sebelumnya dipilih untuk memproduksi 589 tank ringan Ajax untuk militer.

Anggota Komite Pertahanan Commons parlemen Inggris Tory Mark Francois bertanya-tanya apakah tentara Inggris "yang waras ingin berperang di Ajax."

"Program ini telah menjadi bencana dan Kementerian Pertahanan harus bangkit dari penyangkalan, membatalkannya, dan membeli sesuatu yang berhasil, dan tidak melukai krunya sendiri!" tegas anggota parlemen itu.

Pernyataan itu muncul beberapa pekan setelah laporan pemerintah mengklaim Ajax menimbulkan risiko keselamatan bagi awaknya jika dikemudikan dengan kecepatan lebih dari 32 kilometer per jam. Kecepatan maksimum tank itu adalah 64 kilometer per jam.

The Telegraph melaporkan pada Juli bahwa uji coba tank ringan telah ditangguhkan dari November 2020 hingga Maret 2021, setelah kru mengalami pembengkakan sendi dan tinnitus.

Saat ini, semua personel seharusnya secara teratur melakukan tes telinga dan memakai headset peredam bising di dalam tank itu.

Dana USD4,9 miliar telah dihabiskan untuk program Ajax yang diluncurkan pada 2014, dan seharusnya selesai pada 2024.
Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1876 seconds (0.1#10.140)