KKB Bantai 30 Warga Sipil dan Tentara di Utara Burkina Faso
loading...
A
A
A
OUAGADOUGOU - Sebuah kelompok kriminal bersenjata (KKB) di Burkina Faso utara menewaskan 30 warga sipil, tentara dan milisi pro-pemerintah dalam serangkaian serangan di dekat perbatasan dengan Niger. Demikian pernyataan yang dikeluarkan Kementerian Pertahanan Burkina Faso.
"Para penyerang tak dikenal menyerang desa-desa dekat kota Markoye sekitar tengah hari pada Rabu dan kemudian menyerang pasukan keamanan yang merespons penggerebekan sore itu," kata Kementerian Pertahanan Burkina Faso dalam sebuah pernyataan seperti dikutip dari Reuters, Jumat (6/8/2021).
Para korban termasuk 11 warga sipil, 15 tentara dan empat anggota milisi sipil yang didukung pemerintah. Lebih dari 10 penyerang juga tewas, kata pernyataan itu, seraya menambahkan militer telah menguasai kembali daerah tersebut.
Tidak ada kelompok yang mengklaim bertanggungjawab atas serangan itu. Serangan oleh gerilyawan yang terkait dengan al-Qaeda dan Negara Islam (ISIS) melonjak di wilayah Sahel Afrika Barat, menewaskan ribuan orang dan membuat jutaan orang mengungsi dalam beberapa tahun terakhir di seluruh Burkina Faso, Mali dan Niger.
Sedikitnya 132 orang tewas oleh gerilyawan pada bulan Mei dalam serangan tunggal terburuk di Burkina Faso.
Lihat Juga: Pilot Phillip Mehrtens Dibebaskan setelah 19 Bulan Ditawan KKB Papua, Ini Respons PM Selandia Baru
"Para penyerang tak dikenal menyerang desa-desa dekat kota Markoye sekitar tengah hari pada Rabu dan kemudian menyerang pasukan keamanan yang merespons penggerebekan sore itu," kata Kementerian Pertahanan Burkina Faso dalam sebuah pernyataan seperti dikutip dari Reuters, Jumat (6/8/2021).
Para korban termasuk 11 warga sipil, 15 tentara dan empat anggota milisi sipil yang didukung pemerintah. Lebih dari 10 penyerang juga tewas, kata pernyataan itu, seraya menambahkan militer telah menguasai kembali daerah tersebut.
Tidak ada kelompok yang mengklaim bertanggungjawab atas serangan itu. Serangan oleh gerilyawan yang terkait dengan al-Qaeda dan Negara Islam (ISIS) melonjak di wilayah Sahel Afrika Barat, menewaskan ribuan orang dan membuat jutaan orang mengungsi dalam beberapa tahun terakhir di seluruh Burkina Faso, Mali dan Niger.
Sedikitnya 132 orang tewas oleh gerilyawan pada bulan Mei dalam serangan tunggal terburuk di Burkina Faso.
Lihat Juga: Pilot Phillip Mehrtens Dibebaskan setelah 19 Bulan Ditawan KKB Papua, Ini Respons PM Selandia Baru
(ian)