Rusia Beri Lampu Hijau Uji Klinis Vaksin Campuran Sputnik V-AstraZeneca

Rabu, 28 Juli 2021 - 10:26 WIB
loading...
Rusia Beri Lampu Hijau...
Rusia memberikan ijin uji klinis vaksin campuran AstraZeneca dengan Sputnik V. Foto/Kolase/Sindonews
A A A
MOSKOW - Rusia telah memberikan lampu hijau untuk uji klinis yang menggabungkan vaksin AstraZeneca dengan vaksin Sputnik V untuk dilanjutkan.

Sebelumnya komite etik Kementerian Kesehatan Rusia pada bulan Mei menangguhkan proses persetujuan untuk uji klinis, dan meminta informasi tambahan.

Menurut register obat negara, lima klinik Rusia akan mengadakan uji coba yang akan selesai pada awal Maret 2022.

Baik vaksin AstraZeneca dan Sputnik V melibatkan dua dosis - suntikan awal dan booster - tetapi Sputnik V menggunakan vektor virus yang berbeda untuk dua suntikannya.

Baca juga: Mengolok-olok Vaksin, Pria Ini Meninggal karena COVID-19

Dana Investasi Langsung Rusia (RDIF), yang mempromosikan penggunaan vaksin Sputnik V, menyambut baik keputusan untuk melanjutkan uji coba.

"Saat ini, RDIF sedang melakukan uji klinis bersama untuk menggabungkan komponen pertama Sputnik V - vaksin Sputnik Light - dengan vaksin dari produsen asing lainnya," katanya dalam sebuah pernyataan.

"Secara khusus, vaksin Sputnik Light dapat digunakan dalam kombinasi dengan vaksin lain untuk meningkatkan efektivitasnya termasuk terhadap varian baru yang muncul sebagai akibat dari mutasi virus," sambung pernyataan itu seperti dikutip dari Reuters, Rabu (28/7/2021).

Apa yang disebut vaksin vektor virus menggunakan virus modifikasi yang tidak berbahaya sebagai kendaraan, atau vektor, untuk membawa informasi genetik yang membantu tubuh membangun kekebalan terhadap infeksi di masa depan.

Baca juga: Lupakan Suntikan, Pil Vaksin Covid-19 Mulai Diuji Klinis di Israel

Uji coba vaksin COVID-19 pada manusia yang menggabungkanvaksin AstraZeneca dengan Sputnik V sendiri telah disetujui di Azerbaijan, Uni Emirat Arab, Belarusia, dan Argentina.
(ian)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Zelensky Ancam Pemimpin...
Zelensky Ancam Pemimpin Dunia yang Hadir di Perayaan Hari Kemenangan di Moskow
AS Mulai Bagikan Info...
AS Mulai Bagikan Info Intel Ruang Angkasa Sensitif China dan Rusia pada Five Eyes
Trump Tegaskan AS Memenangkan...
Trump Tegaskan AS Memenangkan 2 Perang Dunia
Putin Tunjukkan Apartemen...
Putin Tunjukkan Apartemen Mewah untuk Pertama Kalinya, Ada Gereja Pribadi Berlapis Emas
AS Siap Habiskan 100...
AS Siap Habiskan 100 Hari Lagi untuk Damaikan Rusia dan Ukraina
Putin Tegaskan Rusia...
Putin Tegaskan Rusia adalah Negara Para Pemenang
Kembali Untung usai...
Kembali Untung usai Digerus Sanksi Barat, Gazprom Raup Rp245,6 Triliun
Tuduh China Sabotase...
Tuduh China Sabotase Kabel Bawah Laut, Taiwan Tuntut Ganti Rugi
Apa Itu New World Order?...
Apa Itu New World Order? Mengungkap Teori Konspirasi Global yang Kontroversial
Rekomendasi
Bawaslu Dalami Dugaan...
Bawaslu Dalami Dugaan Kecurangan PSU di Bengkulu Selatan
Dishub Sediakan Sejumlah...
Dishub Sediakan Sejumlah Kantong Parkir CFD Margonda, Ini Lokasinya!
Ketua DPP Partai Nasdem:...
Ketua DPP Partai Nasdem: Membangun Partai Harus Bersama dan Seirama
Berita Terkini
Partainya PM Lawrence...
Partainya PM Lawrence Wong Menang Telak Pemilu Singapura
Pakistan: Kami Akan...
Pakistan: Kami Akan Gunakan Spektrum Kekuatan Penuh, Termasuk Nuklir, Jika Diserang India
Zelensky Ancam Pemimpin...
Zelensky Ancam Pemimpin Dunia yang Hadir di Perayaan Hari Kemenangan di Moskow
3 Motif Kesepakatan...
3 Motif Kesepakatan Mineral Langka AS dan Ukraina, Salah Satunya Upaya Membayar Utang Perang
Trump: AS Menang dalam...
Trump: AS Menang dalam 2 Perang Dunia
4 Alasan Pangeran Harry...
4 Alasan Pangeran Harry Ingin Rekonsiliasi dengan Raja Charles
Infografis
Rusia Peringatkan Jangan...
Rusia Peringatkan Jangan Uji Kesabarannya untuk Gunakan Nuklir
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved