Gigit Pramugari, Penumpang American Airlines Ini Dilakban Mulutnya

Senin, 12 Juli 2021 - 11:36 WIB
loading...
Gigit Pramugari, Penumpang American Airlines Ini Dilakban Mulutnya
Seorang perempuan penumpang American Airlines (kiri) dilakban mulut dan tubuhnya setelah menggigit pramugari dan mencoba membuka pintu pesawat di tengah-tengah penerbangan. Foto/New York Post
A A A
CHARLOTTE - Seorang penumpang perempuan direkatkaan ke kursi pesawat American Airlines dengan lakban setelah mencoba membuka pintu pesawat di tengah-tengah penerbangan. Penumpang yang diduga mengalami masalah kesehatan mental tersebut jugamenggigit pramugarisebelum "dilumpuhkan".

Insiden kekacauan dalam penerbangan American Airlines ini terjadi pekan lalu. Dalam video yang direkam penumpang lain terlihat perempuan berambut abu-abu itu dilakban mulutnya. Lengan dan tubuhnya juga direkatkan ke kursi dengan lakban warna perak.



Menurut rekaman video yang diunggah oleh pengguna akun TikTok @lol.ariee, perempuan yang berulah itu berteriak; “Kamu! Kamu! Kamu!" ketika penumpang lain keluar dari American Airlines Penerbangan 1774 melewatinya dan pramugari dengan tenang mengangguk selamat tinggal.

Penerbangan dua jam pada 6 Juli dari Dallas-Fort Worth ke Charlotte, North Carolina, Amerika Serikat (AS) telah ditunda setidaknya selama tiga jam sebelum akhirnya berangkat pada tengah malam. Namun, sekitar satu jam perjalanan, kekacauan mulai terjadi.

Pengguna akun TikTok @lol.ariee menggambarkan adegan yang sibuk dan kacau saat perempuan itu berulah.

Dia mengatakan pramugari mulai menyalakan lampu sekitar pukul 01.30 pagi. "Dan kami melihat semua pramugari berlarian di lorong, dengan panik seperti berbisik satu sama lain," tulis pengguna akun tersebut.

"Kru pesawat mulai mengunci kamar mandi, mengambil tas dari tempat sampah, dan tidak mengatakan apa yang terjadi," lanjut dia.

"Itu seperti kekacauan dan tidak ada yang tahu apa yang terjadi," imbuh dia seperti dikutip dari New York Post, Senin (12/7/2021).

Akhirnya pilot berbicara melalui interkom, meminta orang-orang untuk tetap di kursi mereka.
Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1947 seconds (0.1#10.140)