Analis: Jet Tempur Siluman J-31 China Meniru F-35, Bukan Tandingan

Rabu, 07 Juli 2021 - 08:00 WIB
loading...
Analis: Jet Tempur Siluman...
Jet tempur siluman FC-31 China (bawah) dianggap menjiplak jet tempur siluman F-35 Amerika Serikat. Foto/Twitter @NavalInstitute
A A A
WASHINGTON - Para analis mengatakan Shenyang J-31 atau FC-31 , jet tempur siluman bermesin ganda dan multiperan generasi kelima China yang diproduksi untuk Angkatan Udara Tentara Pembebasan Rakyat (PLAAF), bukan tandingan sejati F-35 Joint Strike Fighter Amerika Serikat (AS).

J-31 diproduksi oleh Shenyang Aircraft Corporation, afiliasi dari Aviation Industry Corporation of China (AVIC). Desain pesawat tempur siluman bermesin ganda China itu pertama kali diungkapkan di Airshow China 2014 di Zhuhai saat masih dalam tahap awal pengembangan.



Sejak itu, Beijing membutuhkan waktu bertahun-tahun untuk mengembangkan pesawat tempur generasi kelima canggih yang diyakini dapat menggantikan F-35 AS.

Para ahli mengamati kesamaan yang mencolok antara badan pesawat FC-31 dan F-35. Menurut mereka, FC-31 yang terlihat meniru F-35 adalah hasil dari spionase siber China.

Sebuah laporan yang tidak diklasifikasikan pada 2014 US-China Economic and Security Review [Tinjauan Ekonomi dan Keamanan AS-China 2014], mengutip laporan 2010 Defense Science Board [Dewan Ilmu Pertahanan 2010] yang menyatakan bahwa spionase siber China menyebabkan pencurian spesifikasi senjata AS, termasuk F-35.

Meskipun dirancang agar terlihat seperti pesawat tempur siluman di kelas Lockheed Martin Amerika, tidak ada kepastian dalam mengetahui seberapa baik tim desain Shenyang mengembangkan penampang radar rendah, secara efektif memposisikan mesin buatan Rusia Klimov RD-93 mesin di dalam pesawat, dan seberapa efektif tim mampu menekan heat signature dari mesin tersebut. Mesin-mesin itu, pada kenyataannya, hanyalah varian dari satu kekuatan Mikoyan yang terkenal atau MiG-29.

Sejumlah sumber mengatakan kepada CNN ada desas-desus bahwa biro Mikoyan di Moskow mungkin telah membantu tim Shenyang dalam pengembangan pesawat tempur siluman generasi kelima China.

Rutinitas penerbangan FC-31 di China telah menemukan bahwa pesawat "mengeluarkan" terlalu banyak energi dan kadang-kadang akan kehilangan ketinggian "memasuki belokan". Saat terbang lurus, pilot harus mengaktifkan afterburner atau jet sink ke ketinggian yang lebih rendah.

Kecacatan itu bertentangan dengan rumor bahwa tim Rusia mungkin telah membantu China dengan perakitan pesawat tempur siluman bermesin ganda.
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Trump Tuntut Ukraina...
Trump Tuntut Ukraina Bayar Kembali Semua Bantuan AS dengan Bunganya
Trump Pecat Hampir Semua...
Trump Pecat Hampir Semua Karyawan Institut Perdamaian yang Didanai Kongres AS
Eks PM Inggris Tegaskan...
Eks PM Inggris Tegaskan Tidak Ada Alternatif NATO
Iran Tidak Peduli dan...
Iran Tidak Peduli dan Tak Takut dengan Ancaman Trump
Mahasiswi PhD Asal Turki...
Mahasiswi PhD Asal Turki Ini Diculik saat Hendak Berbuka Puasa, Terancam Dideportasi dari AS karena Dituding Mendukung Hamas
Kunjungi Pangkalan Militer,...
Kunjungi Pangkalan Militer, JD Vance Tuding Bujuk Warga Greenland Bergabung dengan AS
AS Ngotot Kuasai Greenland,...
AS Ngotot Kuasai Greenland, Tuding Denmark Gagal Melindungi
Mahasiswa Turki Diculik...
Mahasiswa Turki Diculik Agen AS Saat Akan Berbuka Puasa Gara-Gara Dukungan untuk Palestina
Rekomendasi
Ikut Mudik, Apriyani...
Ikut Mudik, Apriyani Rahayu Bakal Jalani Tradisi Lebaran di Kampung Halaman
Mentan Amran: Operasi...
Mentan Amran: Operasi Pasar Pangan Murah AgriPost Stabilkan Harga Pangan
Prabowo Maknai Hari...
Prabowo Maknai Hari Raya Nyepi sebagai Momen Refleksi dan Kedamaian Bangsa
Berita Terkini
Sambut Idulfitri, Hamas...
Sambut Idulfitri, Hamas Sepakati Proposal Gencatan Senjata Baru dengan Israel
10 jam yang lalu
Israel Larang Umat Islam...
Israel Larang Umat Islam Palestina Gelar Salat Id di Masjid Ibrahimi
13 jam yang lalu
Rakyat Palestina Rayakan...
Rakyat Palestina Rayakan Idulfitri, Israel Intensifkan Serangan Darat dengan Kirim Ribuan Tentara ke Rafah
14 jam yang lalu
Ditinggal AS dan Eropa,...
Ditinggal AS dan Eropa, Presiden Ukraina Memiliki Misi Rahasia ke China dan Brasil
14 jam yang lalu
Agen FSB Rusia Selidiki...
Agen FSB Rusia Selidiki Senjata Sonik di Serbia
15 jam yang lalu
Mengapa Ukraina dan...
Mengapa Ukraina dan AS Kalah 5-0 dalam Perundingan dengan Rusia?
16 jam yang lalu
Infografis
Ukraina Akui Jet tempur...
Ukraina Akui Jet tempur F-16 AS Tak Bisa Tandingi Su-35 Rusia
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved