Langka, Mahasiswi Ini Terlahir dengan Dua Rahim dan Dua Miss V
loading...
A
A
A
PHILADELPHIA - Seorang mahasiswi di Amerika Serikat (AS) terlahir dengan dua rahim dan dua "Miss V" atau vagina. Kondisinya yang langka membuatnya mengalami menstruasi ganda dan bahkan masih bisa mengalaminya saat hamil.
Paige DeAngelo, 20, memiliki didelphys rahim, kelainan yang muncul sejak lahir yang berarti dia memiliki dua sistem reproduksi yang berfungsi penuh—dua rahim, dua leher rahim dan dua vagina.
Karena kondisi tersebut, dia juga mengalami dua kali menstruasi, artinya dia bisa hamil di salah satu rahimnya dan tidak mengetahuinya sampai dia mendapatkan gejala lain juga.
Paige telah bercerita tentang kondisinya di TikTok. Dia berpotensi hamil di kedua rahim pada saat yang sama—yang dapat menyebabkan komplikasi kesehatan.
Wanita muda itu menderita menstruasi yang tidak teratur—terkadang satu setiap dua minggu—selama bertahun-tahun, tetapi dia tidak didiagnosis dengan didelphys rahim sampai dia mengunjungi dokter kandungan untuk pertama kalinya pada usia 18 tahun.
Itu hanya pemeriksaan biasa, tetapi dokter mengatakan kepadanya bahwa dia mungkin harus menelepon Ibunya, Carol Ann VanAuken, 53, untuk mendengar berita itu.
"Saya selalu mengalami menstruasi yang sangat tidak teratur tetapi sebenarnya dua siklus hidup dan mati," kata Paige.
"Kadang-kadang sebulan sekali dan di lain waktu dua kali sebulan, hanya berselang beberapa minggu," ujarnya.
"Itu selalu merupakan pertaruhan tentang kapan saya akan mendapatkannya, dan selama SMA saya tidak bisa merencanakannya," paparnya seperti dikutip The Mirror, Jumat (2/7/2021).
Paige DeAngelo, 20, memiliki didelphys rahim, kelainan yang muncul sejak lahir yang berarti dia memiliki dua sistem reproduksi yang berfungsi penuh—dua rahim, dua leher rahim dan dua vagina.
Karena kondisi tersebut, dia juga mengalami dua kali menstruasi, artinya dia bisa hamil di salah satu rahimnya dan tidak mengetahuinya sampai dia mendapatkan gejala lain juga.
Paige telah bercerita tentang kondisinya di TikTok. Dia berpotensi hamil di kedua rahim pada saat yang sama—yang dapat menyebabkan komplikasi kesehatan.
Wanita muda itu menderita menstruasi yang tidak teratur—terkadang satu setiap dua minggu—selama bertahun-tahun, tetapi dia tidak didiagnosis dengan didelphys rahim sampai dia mengunjungi dokter kandungan untuk pertama kalinya pada usia 18 tahun.
Itu hanya pemeriksaan biasa, tetapi dokter mengatakan kepadanya bahwa dia mungkin harus menelepon Ibunya, Carol Ann VanAuken, 53, untuk mendengar berita itu.
"Saya selalu mengalami menstruasi yang sangat tidak teratur tetapi sebenarnya dua siklus hidup dan mati," kata Paige.
"Kadang-kadang sebulan sekali dan di lain waktu dua kali sebulan, hanya berselang beberapa minggu," ujarnya.
"Itu selalu merupakan pertaruhan tentang kapan saya akan mendapatkannya, dan selama SMA saya tidak bisa merencanakannya," paparnya seperti dikutip The Mirror, Jumat (2/7/2021).