Horor, TPS Pemilu Meksiko Dilempari Potongan Kepala Manusia saat Coblosan
loading...
A
A
A
MEXICO CITY - Seorang pria melemparkan kepala manusia yang terpenggal di tempat pemungutan suara (TPS) saat pemungutan suara atau pencoblosan pemilu paruh waktu di kota perbatasan Tijuana, Meksiko , pada hari Minggu.
Kantong plastik berisi bagian tubuh juga ditemukan di daerah dekat TPS tersebut. Kejadian menakutkan itu terjadi ketika orang-orang Meksiko memberikan suara di seluruh negeri dalam pemilu paruh waktu.
Pihak berwenang mengatakan pria pelempar potongan kepala manusia itu melarikan diri. Namun, mereka tidak merinci apakah pria tersebut telah ditangkap atau belum.
Mereka mengatakan para petugas menemukan kantong plastik berisi potongan-potongan tubuh manusia dan tangan yang terputus di dekat TPS.
Tidak segera jelas pesan apa yang dikirim pelaku dan bagaimana hubungannya dengan pemilu hari Minggu.
Kampanye untuk anggota parlemen dan otoritas negara telah menjadi salah satu yang paling berdarah dalam sejarah Meksiko baru-baru ini. Konsultan keamanan Etellekt mengatakan 97 politisi tewas dan 935 lainnya diserang.
Di tempat lain pada hari pemungutan suara, seseorang melemparkan granat tidak aktif ke TPS di Negara Bagian Mexico. Seorang pemilih, yang meminta untuk tidak disebutkan namanya, mengatakan kepada Reutersbahwa kerumunan pemilih bubar, tetapi kemudian kembali lagi.
“Orang-orang mengatakan bahwa mereka akan memilih, dan bahwa mereka tidak akan diintimidasi,” kata orang tersebut, yang menambahkan bahwa dia telah memberikan suaranya. "Itu buruk," ujarnya, yang dilansir Senin (7/6/2021).
Kantong plastik berisi bagian tubuh juga ditemukan di daerah dekat TPS tersebut. Kejadian menakutkan itu terjadi ketika orang-orang Meksiko memberikan suara di seluruh negeri dalam pemilu paruh waktu.
Pihak berwenang mengatakan pria pelempar potongan kepala manusia itu melarikan diri. Namun, mereka tidak merinci apakah pria tersebut telah ditangkap atau belum.
Mereka mengatakan para petugas menemukan kantong plastik berisi potongan-potongan tubuh manusia dan tangan yang terputus di dekat TPS.
Tidak segera jelas pesan apa yang dikirim pelaku dan bagaimana hubungannya dengan pemilu hari Minggu.
Kampanye untuk anggota parlemen dan otoritas negara telah menjadi salah satu yang paling berdarah dalam sejarah Meksiko baru-baru ini. Konsultan keamanan Etellekt mengatakan 97 politisi tewas dan 935 lainnya diserang.
Di tempat lain pada hari pemungutan suara, seseorang melemparkan granat tidak aktif ke TPS di Negara Bagian Mexico. Seorang pemilih, yang meminta untuk tidak disebutkan namanya, mengatakan kepada Reutersbahwa kerumunan pemilih bubar, tetapi kemudian kembali lagi.
“Orang-orang mengatakan bahwa mereka akan memilih, dan bahwa mereka tidak akan diintimidasi,” kata orang tersebut, yang menambahkan bahwa dia telah memberikan suaranya. "Itu buruk," ujarnya, yang dilansir Senin (7/6/2021).