Dipukuli dan Ditangkap Militer Israel, Maryam al-Afifi Malah Tersenyum

Rabu, 12 Mei 2021 - 19:09 WIB
loading...
Dipukuli dan Ditangkap...
Maryam al-Afifi tersenyum saat ditangkap oleh militer Israel. Foto/92News
A A A
YERUSALEM - Rasa takutnya sepertinya telah hilang dari hari warga Palestina , termasuk kaum perempuan. Alih-alih merasa takut saat berhadapan dengan tentara Israel yang terkenal dengan kebrutalannya, mereka justru tersenyum di hadapan mereka.

Ini dibuktikan dengan beredarnya sebuah video yang memperlihatkan seorang perempuan cantik Palestina yang tersenyum saat ditangkap oleh tentara Israel. Tidak hanya itu, perempuan ini bahkan dengan lantang mempertanyakan moral prajurit Zionis.

Maryam al-Afifi, nama perempuan pemberani itu. Ia adalah anggota Orkestra Pemuda Palestina. Ia ditangkap dalam sebuah aksi protes terhadap penggusuran paksa terhadap penduduk di lingkungan Sheikh Jarrah di Yerusalem Timur yang diduduki.



Sebuah rekaman menunjukkan perempuan muda Palestina itu tersenyum resah setelah dipukuli dan diborgol oleh tentara Israel. Ia diseret dengan hijab merahnya oleh seorang tentara Israel dan kemudian dibawa pergi.

Saat ditahan di pinggir jalan, al-Afifi bertanya kepada tentara Israel yang ditugaskan untuk mengawasinya: "Inilah yang Anda inginkan ketika Anda masih kecil? Berada di pihak penindas?" seperti dikutip dari Middle East Monitor, Rabu (12/5/2021).

Meski ia telah dibebaskan sejak saat itu, video penangkapan Maryam al-Afifi telah menjadi viral di dunia maya.

Aksi kekerasan terbaru di Timur Tengah dimulai ketika polisi Israel bentrok dengan warga Palestina yang memprotes penggusuran beberapa keluarga dari lingkungan Sheikh Jarrah di Yerusalem, demi kepentingan pemukim Israel. Selama akhir pekan, ratusan orang terluka saat protes terjadi di luar Masjid al-Aqsa, di Temple Mount Yerusalem.



Kelompok militan Palestina Hamas dan Jihad Islam meluncurkan roket ke Israel pada hari Senin, dan melanjutkan serangan pada hari Selasa setelah serangan udara Israel di Gaza menghancurkan gedung bertingkat 12.

Sementara pasukan keamanan Israel bentrok dengan pengunjuk rasa Palestina di Tepi Barat, untuk pertama kalinya dalam beberapa dekade, warga Arab Israel melakukan kerusuhan di kota-kota seperti Lod, Acre dan Nazareth, mendorong pihak berwenang di Tel Aviv untuk mengerahkan kembali pasukan dan menyatakan keadaan darurat.
(ian)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Mahkamah Internasional...
Mahkamah Internasional Gelar Sidang Terbuka Kewajiban Israel di Wilayah Palestina yang Diduduki
Donald Trump: Tidak...
Donald Trump: Tidak Ada yang Mengusir Rakyat Palestina dari Gaza
Netanyahu Marah Luar...
Netanyahu Marah Luar Biasa dalam Sidang Korupsi: Anda Menempatkan Saya di Neraka!
Profil Mahmoud Khalil,...
Profil Mahmoud Khalil, Aktivis Muslim AS yang Ditangkap karena Menentang Kebijakan Donald Trump
90% Penduduk Gaza Kekurangan...
90% Penduduk Gaza Kekurangan Air akibat Blokade Baru Israel
Turki Blokir Latihan...
Turki Blokir Latihan Militer Israel-NATO hingga Gencatan Senjata Permanen di Gaza
Keluarga Sandera Israel...
Keluarga Sandera Israel Beri Netanyahu Waktu 24 Jam untuk Setop Pemutusan Listrik Gaza
Pemimpin Houthi Kutuk...
Pemimpin Houthi Kutuk Pembunuhan di Suriah, Tuding AS dan Israel Dukung Takfiri
Siapa Mahmoud Khalil?...
Siapa Mahmoud Khalil? Aktivis Pro-Palestina yang Akan Dideportasi dari AS
Rekomendasi
PSI Yakin Ada Alasan...
PSI Yakin Ada Alasan Kuat di Balik Penundaan Pengangkatan CPNS dan PPPK
Shahabi Sakri Jadi Saingan...
Shahabi Sakri Jadi Saingan Ajil Ditto? Rebutin Davina Karamoy di Series Culture Shock!
Ketika Prabowo Cari...
Ketika Prabowo Cari Jaksa Agung: Nggak Hadir Ya, Lagi Ngejar-ngejar Orang
Berita Terkini
Mahkamah Internasional...
Mahkamah Internasional Gelar Sidang Terbuka Kewajiban Israel di Wilayah Palestina yang Diduduki
33 menit yang lalu
Bosnia Buru Presiden,...
Bosnia Buru Presiden, Perdana Menteri dan Ketua Parlemen Republika Srpska
1 jam yang lalu
Penjualan Mobil Anjlok,...
Penjualan Mobil Anjlok, Volkswagen akan Produksi Senjata dan Peralatan Militer
2 jam yang lalu
Putin Kunjungi Wilayah...
Putin Kunjungi Wilayah Kursk Rusia, Seru Militer Kalahkan Ukraina Secepatnya
3 jam yang lalu
4 Isi Gencatan Rusia...
4 Isi Gencatan Rusia dan Ukraina yang Diajukan AS, Tidak Ada Perang Selama 30 Hari
3 jam yang lalu
3 Negara yang Senang...
3 Negara yang Senang Jika Amerika Serikat Tinggalkan NATO, Siapa Saja?
4 jam yang lalu
Infografis
Musuh-musuh Utama AS...
Musuh-musuh Utama AS dan NATO akan Gelar Latihan Perang
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved