Setelah Gedung Capitol, Muncul Video Fasilitas Nuklir Israel Dihujani Rudal

Jum'at, 07 Mei 2021 - 10:43 WIB
loading...
Setelah Gedung Capitol,...
Setelah video Gedung Capitol AS meledak, kini muncul animasi fasilitas nuklir Israel dihujani rudal. Foto/Tangkapan layar Twitter
A A A
TEL AVIV - Jagad dunia maya dihebohkan dengan kemunculan sebuah video animasi yang menunjukkan sebuah rudal menghantam fasilitas nuklir Dimona Israel , yang kemudian berubah menjadi jam pasir. Para netizen menuduh bahwa video tersebut dirilis oleh pasukan elit Iran , Korps Garda Revolusi (IRGC).

Video dimulai dengan bendera Israel, dan kemudian menunjukkan gambaran umum fasilitas nuklir Dimona. Sesaat kemudian sejumlah rudal terlihat menghujani fasilitas nuklir tersebut sebelum kemudian berubah menjadi jam pasir dengan asap mengepul di dalamnya seperti dikutip dari Sputnik, Jumat (7/5/2021).



Fasilitas Dimona, yang terletak di gurun Negev, menampung reaktor nuklir pertama Israel. Pusat Penelitian Nuklir Shimon Peres Negev juga berbasis di sana. Tel Aviv telah lama menegaskan bahwa reaktor dan fasilitas penelitian hanya digunakan untuk tujuan penelitian dalam ilmu atom.

Sebelumnya pada bulan April, sebuah rudal yang diluncurkan dari wilayah Suriah mendarat di sekitar fasilitas nuklir Dimona. Serangan ini diklaim militer Israel tidak menargetkan pabrik pengembangan nuklir tersebut.



Sementara Pasukan Pertahanan Israel (IDF) meluncurkan penyelidikan mengapa rudal yang diluncurkan dari wilayah Suriah tidak berhasil dicegat oleh sistem pertahanan udara negara itu, komandan IRGC Mayor Jenderal Hossein Salami menyebut insiden tersebut di antara contoh lain mengapa "gelembung" keamanan nasional Tel Aviv telah pecah.

"Titik lemah terbesar rezim Zionis adalah bahwa tindakan taktis apa pun di pihaknya juga bisa menjadi kekalahan strategis, yang berarti bahwa rezim dapat dihancurkan hanya melalui satu operasi," katanya, menunjuk pada ledakan bulan lalu di sebuah pabrik roket Israel, laporan serangan terhadap kantor Mossad di Irak dan kebakaran kilang minyak di Haifa pada akhir April.



Animasi serangan terhadap Dimona ini, yang belum dikomentari oleh Tel Aviv, muncul satu hari setelah video lain disiarkan oleh stasiun TV Iran yang menunjukkan kubah gedung Capitol Amerika Serikat (AS) meledak dan mengisyaratkan pembebasan Yerusalem sambil membayangkan pemandangan Temple Mount.



Ketegangan antara Iran dan Israel telah memanas di tengah negosiasi baru-baru ini mengenai kemungkinan kebangkitan Rencana Aksi Komprehensif Bersama (JCPOA), yang juga dikenal sebagai kesepakatan nuklir Iran. Tel Aviv menentang pemulihan kesepakatan yang diteken pada 2015 itu, mengklaim bahwa Teheran berusaha membuat senjata nuklir dan menimbulkan "ancaman" bagi Israel. Republik Islam secara konsisten menggarisbawahi bahwa program nuklirnya tetap eksklusif untuk tujuan damai.
(ian)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1778 seconds (0.1#10.140)