Inggris Tawarkan Perlindungan pada Duta Besar Myanmar untuk London
loading...
A
A
A
Kyaw Zwar Minn telah meminta bantuan Inggris, dan meningkatkan kemungkinan dia bisa mati jika dikembalikan ke Myanmar.
Ditanya apakah dia mengira akan dibunuh jika dia memenuhi tuntutan junta militer agar dia kembali, dia berkata, "Siapa yang tahu?"
Protes harian menuntut kembalinya demokrasi setelah kudeta militer Februari telah mengguncang Myanmar.
Militer menanggapi protes dengan brutal, dengan 614 warga sipil tewas di Myanmar menurut kelompok pemantau lokal.
Kyaw Zwar Minn adalah mantan kolonel dengan pengalaman 30 tahun di militer.
Dia telah secara terbuka menentang kudeta dan menyatakan dukungan untuk pemerintah sipil Aung San Suu Kyi yang dikudeta militer.
Lihat Juga: Inilah 3 Perbedaan Raja Charles III dan Ratu Elizabeth II Tentang Agresi Israel di Palestina
Ditanya apakah dia mengira akan dibunuh jika dia memenuhi tuntutan junta militer agar dia kembali, dia berkata, "Siapa yang tahu?"
Protes harian menuntut kembalinya demokrasi setelah kudeta militer Februari telah mengguncang Myanmar.
Militer menanggapi protes dengan brutal, dengan 614 warga sipil tewas di Myanmar menurut kelompok pemantau lokal.
Kyaw Zwar Minn adalah mantan kolonel dengan pengalaman 30 tahun di militer.
Dia telah secara terbuka menentang kudeta dan menyatakan dukungan untuk pemerintah sipil Aung San Suu Kyi yang dikudeta militer.
Lihat Juga: Inilah 3 Perbedaan Raja Charles III dan Ratu Elizabeth II Tentang Agresi Israel di Palestina
(sya)