Rusia Sedang Uji Supertorpedo yang Bisa Ciptakan Tsunami Radioaktif

Selasa, 06 April 2021 - 15:00 WIB
loading...
Rusia Sedang Uji Supertorpedo...
Poseidon 2M39, senjata torpedo Rusia yang bisa membawa hulu ledak nuklir. Foto/Kementerian Pertahanan Rusia/East2West
A A A
MOSKOW - Militer Rusia dilaporkan sedang menguji coba senjata "supertorpedo". Senjata yang dikenal sebagai torpedo Poseidon 2M39 ini dapat menciptakan "tsunami radiokatif" jika dilengkapi dengan hulu ledak nuklir.

Laporan itu dilansir media Barat, CNN dan The Mirror, Senin (5/4/2021). Lokasi uji coba senjata itu berada di Kutub Utara.



Laporan tersebut, yang mengutip citra satelit, menyatakan bahwa Rusia sedang memperkuat cengkeramannya di Kutub Utara dengan membangun pangkalan militer baru.

Presiden Rusia Vladimir Putin, menurut The Mirror, memantau langsung tahapan kemajuan senjata tersebut dengan cermat, dengan lebih banyak tes telah dijadwalkan.

Lebih lanjut laporan itu mengatakan torpedo Poseidon 2M39 didukung oleh reaktor nuklir dan menavigasi dasar laut untuk menyelinap melewati pertahanan pantai musuh.

Senjata baru ini telah mengkhawatirkan para pejabat di Amerika Serikat (AS), di mana hulu ledaknya dilaporkan dapat menyebabkan kerusakan yang bisa berlangsung selama beberapa dekade.

Christopher A Ford, Asisten Menteri Luar Negeri AS untuk Keamanan Internasional dan Non-Proliferasi, sebelumnya mengatakan Poseidon 2M39 dirancang untuk membanjiri kota-kota pesisir AS dengan "tsunami radioaktif".

Citra satelit yang diberikan kepada CNN oleh perusahaan teknologi luar angkasa Maxar menunjukkan bahwa fasilitas baru di Kutub Utara memiliki fasilitas penyimpanan bawah tanah.

Diperkirakan bahwa fasilitas itu kemungkinan besar untuk torpedo Poseidon 2M39, di mana jet militer dan pembom juga tergambar.
Halaman :
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2273 seconds (0.1#10.140)