Target Vaksinasi Australia Meleset, Hanya 670.000 dari Target 4 Juta Orang

Rabu, 31 Maret 2021 - 15:45 WIB
loading...
A A A
Australia sebagian besar telah membatasi penyebaran virus corona, dengan lockdown cepat, penutupan perbatasan dan sistem pelacakan cepat, melaporkan hanya sekitar 29.300 kasus COVID-19 dan 909 kematian.

Namun, pejabat kesehatan mengakui kecepatan vaksinasi yang lambat berarti risiko gelombang kasus lain belum berkurang.

“Kita berada dalam situasi di mana kita berada pada risiko yang sama tinggi seperti yang kita alami sejak awal pandemi,” ungkap Kepala Petugas Medis Australia Paul Kelly.

Target yang terlewat terjadi ketika wabah COVID-19 di negara bagian Queensland telah menyebabkan lockdown tiga hari di ibu kota Brisbane, membuat rencana liburan Paskah bagi ribuan orang berantakan.

Queensland pada Rabu (31/3) mengatakan telah mendeteksi hanya dua kasus lokal baru COVID-19 dalam 24 jam terakhir.

Pernyataan itu memicu beberapa optimisme lockdown selama tiga hari di ibu kota negara bagian Brisbane akan dicabut pada Kamis.

Lebih dari dua juta penduduk kota terbesar ketiga di Australia itu telah diminta tinggal di rumah karena pihak berwenang mencoba menahan dua kelompok virus yang berbeda, sekarang terdiri atas 17 kasus.

Negara bagian New South Wales melaporkan satu kasus lokal baru terkait wabah Queensland pada Rabu, mendorong pembatasan baru dan pembatalan festival musik blues besar selama Paskah.
(sya)
Halaman :
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1310 seconds (0.1#10.140)