Mengenaskan, Kondisi Terbaru Pusat Penahanan Migran Era Biden
loading...
A
A
A
TEXAS - Pemerintahan Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden mengatakan akan membuka fasilitas tambahan bagi para migran setelah gambar dari pusat penahanan di Texas menunjukkan anak-anak berkumpul bersama di kamar darurat yang penuh sesak.
Fasilitas di Texas, kota tenda yang dikelola pemerintah di Donna, perbatasan AS-Meksiko, dilaporkan menampung 1.000 orang.
Foto-foto tersebut adalah yang pertama menunjukkan kondisi fasilitas tersebut sejak Presiden Joe Biden menjabat.
Pengkritik menyalahkan Biden atas lonjakan migrasi ilegal ke AS.
Sejak menjabat pada Januari, Biden telah menghapus beberapa batasan bagi mereka yang memasuki AS yang diterapkan pendahulunya, Donald Trump.
Pemerintahannya telah mencabut kebijakan menolak anak-anak tanpa pendamping di perbatasan, bukannya memilih memproses dan menempatkan mereka dengan keluarga yang mensponsori di AS.
Pada Senin, Sekretaris Pers Gedung Putih Jen Psaki mengatakan pemerintah AS sedang bekerja menyediakan akomodasi lebih lanjut untuk kedatangan para migran dalam beberapa hari dan pekan mendatang.
"Tempat di mana anak-anak dapat mengakses perawatan kesehatan, dapat mengakses sumber daya pendidikan, bahkan sumber hukum," papar dia.
Fasilitas di Texas, kota tenda yang dikelola pemerintah di Donna, perbatasan AS-Meksiko, dilaporkan menampung 1.000 orang.
Foto-foto tersebut adalah yang pertama menunjukkan kondisi fasilitas tersebut sejak Presiden Joe Biden menjabat.
Pengkritik menyalahkan Biden atas lonjakan migrasi ilegal ke AS.
Sejak menjabat pada Januari, Biden telah menghapus beberapa batasan bagi mereka yang memasuki AS yang diterapkan pendahulunya, Donald Trump.
Pemerintahannya telah mencabut kebijakan menolak anak-anak tanpa pendamping di perbatasan, bukannya memilih memproses dan menempatkan mereka dengan keluarga yang mensponsori di AS.
Pada Senin, Sekretaris Pers Gedung Putih Jen Psaki mengatakan pemerintah AS sedang bekerja menyediakan akomodasi lebih lanjut untuk kedatangan para migran dalam beberapa hari dan pekan mendatang.
"Tempat di mana anak-anak dapat mengakses perawatan kesehatan, dapat mengakses sumber daya pendidikan, bahkan sumber hukum," papar dia.