Putin: Vaksin Rusia 'Ditakuti' Eropa karena Efektif Lawan Mutasi Covid-19
loading...
A
A
A
MOSKOW - Varian virus yang bermutasi mengakibatkan pengetatan pembatasan di Eropa, dengan strain Inggris yang sangat ganas memaksa London untuk melakukan lockdown nasional. Sementara banyak negara menangguhkan perjalanan ke dan dari Inggris, untuk mengekang pandemi.
Mutasi ini juga menimbulkan pertanyaan soal efektifitas vaksin yang ada saat ini. Namun, Presiden Rusia, Vladimir Putin menekankan bahwa vaksin Rusia efektif melawan mutasi.
Putin, seperti dilansir Sputnik pada Selasa (2/3/2021), mengatakan, karena vaksin buatan Rusia efektif melawan mutasi Covid-19, hal ini ditakuti oleh negara-negara Eropa.
"Seperti yang diberitahukan kepada saya, vaksin yang kami miliki efektif melawan jenis ini, yang membuat takut semua orang di Eropa dan banyak tempat lain saat ini. Uji coba vaksin ini, yang menghadapi virus, menunjukkan bahwa obat kami efektif melawan jenis ini," ucap Putin.
Sementara itu, kepala Badan Medis-Biologi Federal, Veronika Skvortsova menuturkan ada beberapa kasus mutasi infeksi di Rusia.
Dia mencatat bahwa setidaknya 3.500 mutasi yang diidentifikasi, tetapi hanya tujuh di antaranya terdeteksi pada orang yang berbeda, mencakup lebih dari lima persen populasi Rusia.
"Dan dalam hal ini, domain reseptor dalam populasi kami tidak berubah, dan semua vaksin kami, 'Sputnik' dan vaksin yang diproduksi oleh 'Vector', bekerja dengan baik," katanya.
Mutasi ini juga menimbulkan pertanyaan soal efektifitas vaksin yang ada saat ini. Namun, Presiden Rusia, Vladimir Putin menekankan bahwa vaksin Rusia efektif melawan mutasi.
Putin, seperti dilansir Sputnik pada Selasa (2/3/2021), mengatakan, karena vaksin buatan Rusia efektif melawan mutasi Covid-19, hal ini ditakuti oleh negara-negara Eropa.
"Seperti yang diberitahukan kepada saya, vaksin yang kami miliki efektif melawan jenis ini, yang membuat takut semua orang di Eropa dan banyak tempat lain saat ini. Uji coba vaksin ini, yang menghadapi virus, menunjukkan bahwa obat kami efektif melawan jenis ini," ucap Putin.
Sementara itu, kepala Badan Medis-Biologi Federal, Veronika Skvortsova menuturkan ada beberapa kasus mutasi infeksi di Rusia.
Dia mencatat bahwa setidaknya 3.500 mutasi yang diidentifikasi, tetapi hanya tujuh di antaranya terdeteksi pada orang yang berbeda, mencakup lebih dari lima persen populasi Rusia.
"Dan dalam hal ini, domain reseptor dalam populasi kami tidak berubah, dan semua vaksin kami, 'Sputnik' dan vaksin yang diproduksi oleh 'Vector', bekerja dengan baik," katanya.
(esn)