Erdogan Berharap Langkah Positif dalam Program F-35 di Era Biden

Jum'at, 15 Januari 2021 - 21:57 WIB
loading...
Erdogan Berharap Langkah...
Presiden Turki Tayyip Erdogan. Foto/REUTERS
A A A
WASHINGTON - Presiden Turki Tayyip Erdogan mengharapkan langkah positif akan diambil tentang perang Turki dalam program jet F-35 saat Presiden Amerika Serikat (AS) terpilih Joe Biden menjabat.

Erdogan mengingatkan bahwa dikeluarkannya Turki dari program F-35 adalah kebijakan yang sangat salah.

Bulan lalu, AS menjatuhkan sanksi pada industri pertahanan Turki atas akuisisi sistem pertahanan rudal S-400 dari Moskow. Tindakan AS itu disebut Turki sebagai "kesalahan besar".

Amerika Serikat juga telah menghapus Turki dari program F-35 karena pembelian S-400 tersebut.



Washington mengatakan S-400 menimbulkan ancaman bagi jet tempur F-35 dan sistem pertahanan NATO yang lebih luas. Turki menolak alasan itu, dengan mengatakan S-400 tidak akan diintegrasikan ke dalam NATO dan membelinya adalah suatu keharusan karena tidak dapat memperoleh sistem pertahanan udara dari sekutu NATO mana pun dengan persyaratan yang memuaskan.

Lihat infografis: Fakta-Fakta Pemakzulan Presiden AS Donald Trump

"Tidak ada negara yang dapat menentukan langkah-langkah yang akan kami ambil menuju industri pertahanan, itu sepenuhnya tergantung pada keputusan yang kami buat," tegas Erdogan kepada wartawan di Istanbul.

Lihat Video: Rumah Duka Habib Ali Didatangi Jamaah, Kapolres Jaksel Minta Didoakan dari Rumah

Dia menambahkan Ankara sedang dalam pembicaraan mendapatkan pengiriman kedua S-400 dari Rusia dan akan membicarakan masalah tersebut akhir bulan ini.



"Kami tidak tahu apa yang akan dikatakan oleh pemerintahan Biden pada tahap ini (pada S-400)," tambah dia.

“Meski telah membayar harga yang serius pada F-35, F-35 masih belum diberikan kepada kami. Ini adalah kesalahan serius yang dilakukan Amerika Serikat terhadap kami sebagai sekutu NATO,” ungkap dia.

“Harapan saya adalah, setelah kami mengadakan pembicaraan dengan Biden saat dia menjabat, kami akan mengambil langkah yang lebih positif dan mengembalikannya ke jalur yang benar,” tutur Erdogan.

Biden akan dilantik pada 20 Januari, menggantikan Donald Trump. Ankara mengatakan pihaknya berharap akan lebih baik dengan Washington.
(sya)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Dampak Perang Dagang:...
Dampak Perang Dagang: Canton Fair Sepi, Industri Ekspor China Terguncang
Terungkap, Putra Wakil...
Terungkap, Putra Wakil Bos CIA Tewas dalam Perang Dukung Rusia Melawan Ukraina
Satelit Rahasia Rusia...
Satelit Rahasia Rusia yang Diduga Terhubung Senjata Nuklir Berputar di Luar Kendali
Korea Utara Luncurkan...
Korea Utara Luncurkan Kapal Perang 5.000 Ton Bersenjata Paling Kuat, Kim Jong-un Bicara Nuklir
AS Butuh Rp15.919 Triliun...
AS Butuh Rp15.919 Triliun untuk Memodernisasi Senjata Nuklirnya
Trump Ingatkan Netanyahu:...
Trump Ingatkan Netanyahu: Baik-baiklah kepada Warga Gaza yang Menderita
6 Cara Iran Menang Perang...
6 Cara Iran Menang Perang Lawan AS dan Israel, Mungkinkah Tercapai dalam 5 Tahap?
Mengenal Genevieve Jeanningros,...
Mengenal Genevieve Jeanningros, Biarawati yang Terobos Protokol Vatikan Demi Melihat Jenazah Paus
Kenapa Vladimir Putin...
Kenapa Vladimir Putin Tidak Hadir di Pemakaman Paus Fransiskus? Ini Alasannya
Rekomendasi
Bobby Nasution Keluar...
Bobby Nasution Keluar dari Gedung KPK: Bahas Pencegahan Korupsi hingga Koordinasi
Perluas Portofolio,...
Perluas Portofolio, Home Credit Tawarkan Pembiayaan Modal Usaha hingga Rp50 Juta
Mendorong Hilirisasi...
Mendorong Hilirisasi Industri Berbasis Sumber Daya Lokal di Maluku Utara
Berita Terkini
Pendaki Asal China Mendaki...
Pendaki Asal China Mendaki Gunung Fuji hanya untuk Mencari Ponselnya yang Hilang
19 menit yang lalu
Akibat Ulah Trump, Rakyat...
Akibat Ulah Trump, Rakyat AS Kini Bergantung pada Paylater untuk Belanja Sembako
1 jam yang lalu
Kim Jong-un Janji Bangun...
Kim Jong-un Janji Bangun Monumen bagi Tentaranya yang Gugur di Perang Rusia
1 jam yang lalu
Daftar 9 Salon Pengganti...
Daftar 9 Salon Pengganti Paus Fransiskus, Salah Satunya Kardinal yang Berulang Kali Mengungjungi Gaza
3 jam yang lalu
Bocah Ini Habiskan Uang...
Bocah Ini Habiskan Uang Jajan Bulanan Rp6,4 Juta untuk Pijat Senang, Ayahnya Lapor Polisi
3 jam yang lalu
Dampak Perang Dagang:...
Dampak Perang Dagang: Canton Fair Sepi, Industri Ekspor China Terguncang
3 jam yang lalu
Infografis
F-35 Israel Bombardir...
F-35 Israel Bombardir Konvoi Rudal Iran di Suriah
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved