Tanpa Gejala, Presiden Portugal Dinyatakan Positif COVID-19

LISBON - Presiden Portugal Marcelo Rebelo de Sousa, yang sedang berusaha untuk kembali terpilih untuk masa jabatan kedua, dinyatakan positif terkena virus Corona meski sejauh ini tidak menunjukkan gejala. Demikian pernyataan yang dikeluarkan pihak kantor kepresidenan Portugal.

Pria berusia 72 tahun itu memiliki satu debat utama calon presiden yang dijadwalkan pada Selasa ini, serta pertemuan dengan para ahli kesehatan untuk membahas rincian penguncian (lockdown) yang direncanakan akan diumumkan pada Rabu esok, tetapi kantornya mengatakan dia telah membatalkan semua penampilan publiknya.

Dalam pernyataan yang dibagikan di situs resminya, kantor presiden Rebelo de Sousa mengatakan presiden telah memberi tahu Perdana Menteri Antonio Costa dan Menteri Kesehatan Marta Temido tentang situasi tersebut.



"Rebelo de Sousa akan mengisolasi diri di kediaman resminya di Lisbon," kata pernyataan itu seperti dikutip dari Reuters, Selasa (12/1/2021).

Hasil tes positif datang setelah dia dites negatif pada 6 Januari lalu setelah melakukan kontak dengan seseorang yang terinfeksi dan melanjutkan jadwal kerjanya.

Rebelo de Sousa bergabung dengan sejumlah presiden, pemimpin negara, politisi dan sejumlah pesohor lainnya yang sempat dinyatakan positif COVID-19 .

Sebelumnya ada Presiden Prancis Emmanuel Macron yang dinyatakan positif virus Corona baru. Macron dinyatakan positif setelah menghadiri konvensi yang merayakan ulang tahun ke-60 Organisasi untuk Kerja Sama Ekonomi dan Pembangunan (OECD) di Paris dengan para pemimpin, termasuk Perdana Menteri Spanyol Pedro Sanchez, Presiden Dewan Eropa Charles Michel, dan Sekretaris Jenderal OECD Angel Gurria. Ia juga menghabiskan waktu selama dua hari dalam negosiasi intens KTT Uni Eropa (UE) di Brussel dengan para pemimpin dari 26 negara anggota lainnya.(Baca juga: Macron Lakukan Karantina Mandiri Usai Positif Terinfeksi Covid-19 )

Sejumlah presiden dan kepala pemerintahan serta pesohor yang pernah terjangkit COVID-19 antara lain Perdana Menteri Inggris Boris Johnson, Presiden AS Donald Trump, Pangeran Charles dari Inggris, Perdana Menteri Rusia Mikhail Mishustin serta Presiden Brasil Jair Bolsonaro.

Jumlah kasus COVID-19 di Portugal sendiri, menurut situs Worldomenter.info, tercatat sebanyak 489.293. Jumlah kematian mencapai 7.925 dan 372.056 dinyatakan sembuh.(Baca juga: Misinformasi Membuat Orang Menjauh dari Vaksin )