Saingi Jet Tempur Siluman F-22 AS, China Memodifikasi Mesin J-20

Senin, 11 Januari 2021 - 08:27 WIB
loading...
A A A
Pandemi COVID-19, kata orang dalam tersebut, telah memengaruhi pekerjaan modifikasi pada WS-15 dalam satu tahun terakhir.

Versi modifikasi J-20B memasuki produksi massal pada Juni tahun lalu setelah Chengdu Aerospace Corporation (CAC), pengembang J-20, menyiapkan jalur produksi keempat pada 2019. Setiap lini memiliki kapasitas untuk membuat sekitar satu unit J -20 sebulan.

Masih menurut orang dalam militer China, J-20 yang diproduksi secara massal masih akan dilengkapi dengan mesin Rusia karena pengujian WS-10C akan memakan waktu setidaknya satu tahun.

Di awal penyebarannya ke Angkatan Udara China mulai 2017, J-20 menggunakan WS-10B, varian dari WS-10, sebagai mesin stopgap. WS-10B adalah versi modifikasi dari mesin WS-10 Taihang, yang dirancang untuk jet tempur J-10 dan J-11 generasi keempat negara itu.

Insinyur China telah mengembangkan mesin turbofan WS-15 berdaya tinggi untuk J-20 sejak 2006, tetapi pekerjaan itu tertinggal. Ada beberapa masalah termasuk ledakan mesin selama uji operasi di darat pada tahun 2015.

Di tengah meningkatnya tantangan keamanan yang ditimbulkan oleh Amerika Serikat sejak Presiden Donald Trump menjabat pada tahun 2017, Beijing memutuskan untuk meluncurkan jet tempur siluman J-20 pertama negara itu ke layanan lebih cepat dari jadwal pada tahun 2017, karena Pentagon mulai mengerahkan jet tempur siluman F-35 generasi kelima ke Asia Pasifik.

Pengamat militer yang berbasis di Makau, Antony Wong Tong, mengatakan penundaan peluncuran final WS-15 dapat memengaruhi pengembangan pesawat jangka panjang China.

"J-20 perlu mempersingkat masa transisinya dan menerapkan WS-15 secepat mungkin karena AS diperkirakan akan mengirimkan pesawat generasi keenam mereka dalam waktu sekitar satu dekade," kata Wong.
(min)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Putin Tegaskan Rusia...
Putin Tegaskan Rusia adalah Negara Para Pemenang
Trump Hadapi Upaya Pemakzulan...
Trump Hadapi Upaya Pemakzulan Ketiga
Rusia Peringatkan Barat...
Rusia Peringatkan Barat Tingkatkan Terorisme Maritim
5 Negara yang Wilayahnya...
5 Negara yang Wilayahnya Pernah Diklaim Milik China, Siapa Saja?
Kim Jong-un Perintahkan...
Kim Jong-un Perintahkan Kapal Perang Korea Utara Segera Dilengkapi Senjata Nuklir
Houthi Sebut Serangannya...
Houthi Sebut Serangannya yang Bikin Jet Tempur F/A-18 AS Jatuh dari Kapal Induk dan Tenggelam di Laut
Mahathir Mohamad: Dunia...
Mahathir Mohamad: Dunia Tak Bisa Apa-apa karena Pendukung Genosida Israel Adalah Amerika yang Hebat
Kim Jong-un Perintahkan...
Kim Jong-un Perintahkan Angkatan Laut Korut Dipersenjatai Nuklir
Kebakaran Hutan Dahsyat...
Kebakaran Hutan Dahsyat Israel: Elite Politik Saling Menyalahkan, Penyebab Masih Misterius
Rekomendasi
Herfesa Shafira Devi,...
Herfesa Shafira Devi, Pecatur Muda Indonesia Lolos Piala Dunia 2025
Tingkatkan Kompetensi...
Tingkatkan Kompetensi Perempuan, PLN EPI Dorong Literasi Keuangan
5 Lagu Viral Trending...
5 Lagu Viral Trending TikTok 2025, Garam dan Madu (Sakit Dadaku) Candu Banget
Berita Terkini
Kebakaran Menggila di...
Kebakaran Menggila di Israel, Apa yang Sebenarnya Terjadi?
5 jam yang lalu
Putin Tegaskan Rusia...
Putin Tegaskan Rusia adalah Negara Para Pemenang
5 jam yang lalu
Trump Hadapi Upaya Pemakzulan...
Trump Hadapi Upaya Pemakzulan Ketiga
6 jam yang lalu
507.000 Warga Palestina...
507.000 Warga Palestina Menganggur di Tepi Barat, Ribuan Orang Dibunuh Israel Saat Cari Nafkah
6 jam yang lalu
Perbandingan Kebakaran...
Perbandingan Kebakaran yang Melanda Israel dan California, Separah Apa?
7 jam yang lalu
Kebakaran Israel Berkobar...
Kebakaran Israel Berkobar Mendekati Yerusalem pada Hari Kedua, Zionis Darurat Nasional
8 jam yang lalu
Infografis
Jet Tempur F/A-18 AS...
Jet Tempur F/A-18 AS Seharga Rp1 Triliun Hilang di Laut Merah
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved