Puluhan Warga Sipil Tewas dalam Serangan Kelompok Bersenjata di Niger

Minggu, 03 Januari 2021 - 10:23 WIB
loading...
Puluhan Warga Sipil...
Serangan kelompok bersenjata di Niger tewaskan puluhan warga sipil. Foto/Ilustrasi/Sindonews
A A A
NIAMEY - Puluhan warga sipil tewas dan beberapa lainnya terluka dalam serangan kelompok bersenjata di dua desa di Niger barat, dekat perbatasan negara dengan Mali.

Menteri Dalam Negeri Niger, Alkache Alhada, mengatakan kepada kantor berita DPA bahwa serangan itu terjadi di desa Tchombangou dan Zaroumdareye di wilayah Mangaize pada hari Sabtu.

"Sedikitnya 56 warga sipil tewas dan 20 lainnya luka-luka," katanya, tanpa menyebutkan jumlah pasti di setiap desa seperti dikutip dari Al Jazeera, Minggu (3/1/2021).

Tidak jelas siapa yang bertanggung jawab atas serangan itu.



Seorang wartawan lokal mengatakan kepada kantor berita AFP bahwa 50 orang tewas di Tchombangou, sementara Reuters, mengutip sumber keamanan, mengatakan sedikitnya 49 orang tewas dan 17 lainnya luka-luka di desa yang sama.

30 lainnya tewas di Zaroumdareye, Reuters melaporkan, mengutip sumber keamanan kedua.

"Diyakini penyerang datang dari seberang perbatasan dari Mali," Ahmed Idris dari Al Jazeera, melaporkan dari ibu kota Niger, Niamey.

“Itu adalah salah satu daerah paling keropos di Niger. Perbatasan dengan Burkina Faso juga keropos dan telah dilanda serangan dari kelompok bersenjata yang setia kepada al-Qaeda dan Negara Islam (ISIS). Dan di perbatasan dengan Nigeria, kami telah melihat peningkatan aktivitas dengan serangan Boko Haram yang menargetkan tidak hanya warga sipil, tetapi juga personel militer," sambungnya. (Baca juga: Kegiatan Baca Al-Qur'an Diguncang Bom, 15 Anak Meninggal )

Kekerasan itu terjadi pada hari yang sama ketika Niger mengumumkan hasil putaran pertama pemilihan presiden.

Mantan Menteri Dalam Negeri Niger Mohamed Bazoum dari Partai Niger untuk Demokrasi dan Sosialisme memimpin pemungutan suara dengan 39 persen suara. Dia sekarang akan menghadapi mantan Presiden Mahamane Ousmane, yang mengumpulkan 17 persen suara, dalam pemilihan ulang pada 20 Februari.

Area tempat serangan hari Sabtu terjadi, Mangaize, terletak di Tillaberi, wilayah yang luas dan tidak stabil tempat perbatasan Niger, Mali, dan Burkina Faso bertemu.

Kelompok bersenjata yang memiliki hubungan dengan al-Qaeda dan kelompok bersenjata ISIS semakin meningkatkan serangan di wilayah Sahel Afrika Barat dalam beberapa tahun terakhir meskipun ada ribuan pasukan regional dan asing.(Baca juga: Serangan Teroris Guncang Bandara Yaman, Korban Tewas Menjadi 26 Orang )

Kekerasan telah melanda Mali dan Burkina Faso yang paling parah, tetapi juga meluas ke Niger barat. Menurut Perserikatan Bangsa-Bangsa, setidaknya 4.000 orang di tiga negara tewas dalam kekerasan yang terkait dengan kelompok bersenjata pada 2019.

Pada 21 Desember, tujuh tentara Nigeria tewas dalam serangan di Tillaberi, sementara 34 penduduk desa dibantai di wilayah tenggara Diffa di perbatasan Nigeria bulan lalu.
(ber)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
ISGS Bantai 44 Orang...
ISGS Bantai 44 Orang di Dalam Masjid Niger, 13 Kritis
5 Negara yang Dikuasai...
5 Negara yang Dikuasai Militer, Nomor 4 Tetangga Indonesia
6 Negara Afrika yang...
6 Negara Afrika yang Mengusir Tentara Prancis
Giliran Seluruh Tentara...
Giliran Seluruh Tentara Jerman Bakal Hengkang dari Niger
Jenderal Amerika: Penarikan...
Jenderal Amerika: Penarikan Sekitar 1.000 Tentara AS dari Niger Hampir Rampung
Kekuatan Militer Niger,...
Kekuatan Militer Niger, Negara Tidak Stabil yang Memutuskan Hubungan Militer dengan AS
7 Negara dengan Tingkat...
7 Negara dengan Tingkat Kesuburan Tertinggi di Dunia, Seluruhnya dari Afrika
Kim Jong Un Pantau Uji...
Kim Jong Un Pantau Uji Coba Rudal Balistik Korut, Tekankan Kesiapan Kekuatan Nuklir
Trump Bakal Dapat Hadiah...
Trump Bakal Dapat Hadiah Pesawat Mewah Boeing 747-8 dari Qatar, Berapa Harganya?
Rekomendasi
Beasiswa LPDP Program...
Beasiswa LPDP Program Master ke Irlandia 2025 Dibuka, Simak Syaratnya
Gara-gara Luis Suarez,...
Gara-gara Luis Suarez, Debut PFL MMA Patrice Evra Dibatalkan!
Inovasi Daerah: Menjawab...
Inovasi Daerah: Menjawab Keterbatasan Fiskal dan Disrupsi Global
Berita Terkini
Badan Mata-mata MI6...
Badan Mata-mata MI6 Inggris Bakal Dipimpin Bos Wanita untuk Pertama Kalinya
Keluarga Kerajaan Qatar...
Keluarga Kerajaan Qatar Akan Memberi Trump Pesawat Supermewah Bak Istana Terbang
Hakim Terkenal Mesir...
Hakim Terkenal Mesir yang Menghukum Mati Ratusan Orang Meninggal akibat Kanker
Jenderal Chaudhry: Pakistan...
Jenderal Chaudhry: Pakistan Serang 26 Target Militer India
Zelensky Siap Berunding...
Zelensky Siap Berunding Langsung dengan Putin untuk Akhiri Perang Rusia-Ukraina
Ini Jawaban Resmi Militer...
Ini Jawaban Resmi Militer India soal Klaim Jet Tempur Rafale-nya Ditembak Jatuh J-10 Pakistan
Infografis
Langgar Gencatan Senjata,...
Langgar Gencatan Senjata, Israel Gelar Serangan Udara di Gaza
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved