Koalisi Arab Saudi Gempur Ibu Kota Yaman, Balas Serangan Houthi
loading...
A
A
A
SANAA - Pesawat-pesawat tempur pasukan koalisi pimpinan Arab Saudi menyerang beberapa sasaran di Sanaa, ibu kota Yaman yang dikuasai Houthi pada Kamis (31/12).
Serangan itu sebagai pembalasan atas serangan Houthi di kota pelabuhan selatan Aden pada hari sebelumnya, saat para pejabat pemerintahan yang didukung oleh Saudi tiba di sana.
(Baca Juga : Tak Puas dengan Nilai Ujian, Siswa di Arab Saudi Tembak Mati Gurunya )
Koalisi menuduh gerakan Houthi melakukan serangan di bandara Aden dan serangan kedua di istana presiden.
“Serangan udara koalisi Saudi menghantam bandara Sanaa dan beberapa situs lain di dalam dan sekitar kota,” ungkap penduduk setempat. (Baca Juga: Sydney Memulai Perayaan Tahun Baru Dunia Saat 2021 Tiba)
Warga menyatakan, “Ledakan keras terdengar dan pesawat tempur terbang di atas kepala selama beberapa jam.” (Lihat Infografis: Antisipasi Covid-19, Jangan Keluar Rumah saat Malam Tahun Baru!)
Televisi Masirah yang dikelola Houthi mengatakan pesawat-pesawat itu menghantam setidaknya 15 lokasi di berbagai distrik di ibu kota. Belum ada laporan tentang korban. (Lihat Video: Kecelakaan Maut di Tol Cipali, Kakak dan Adik Tewas)
Serangan udara koalisi telah menewaskan ribuan orang, termasuk banyak warga sipil, selama perang di Yaman.
Tetapi mereka semakin jarang dalam beberapa tahun terakhir karena konflik telah mencapai jalan buntu, dengan Houthi yang bersekutu dengan Iran mengendalikan sebagian besar pusat populasi.
Serangan itu sebagai pembalasan atas serangan Houthi di kota pelabuhan selatan Aden pada hari sebelumnya, saat para pejabat pemerintahan yang didukung oleh Saudi tiba di sana.
(Baca Juga : Tak Puas dengan Nilai Ujian, Siswa di Arab Saudi Tembak Mati Gurunya )
Koalisi menuduh gerakan Houthi melakukan serangan di bandara Aden dan serangan kedua di istana presiden.
“Serangan udara koalisi Saudi menghantam bandara Sanaa dan beberapa situs lain di dalam dan sekitar kota,” ungkap penduduk setempat. (Baca Juga: Sydney Memulai Perayaan Tahun Baru Dunia Saat 2021 Tiba)
Warga menyatakan, “Ledakan keras terdengar dan pesawat tempur terbang di atas kepala selama beberapa jam.” (Lihat Infografis: Antisipasi Covid-19, Jangan Keluar Rumah saat Malam Tahun Baru!)
Televisi Masirah yang dikelola Houthi mengatakan pesawat-pesawat itu menghantam setidaknya 15 lokasi di berbagai distrik di ibu kota. Belum ada laporan tentang korban. (Lihat Video: Kecelakaan Maut di Tol Cipali, Kakak dan Adik Tewas)
Serangan udara koalisi telah menewaskan ribuan orang, termasuk banyak warga sipil, selama perang di Yaman.
Tetapi mereka semakin jarang dalam beberapa tahun terakhir karena konflik telah mencapai jalan buntu, dengan Houthi yang bersekutu dengan Iran mengendalikan sebagian besar pusat populasi.