Kamboja Tidak Izinkan Warganya jadi Relawan Vaksin Covid-19
loading...
A
A
A
PHNOM PENH - Kamboja tidak akan mengizinkan warganya menjadi relawan dalam uji coba vaksin anti Covid-19 yang diproduksi oleh perusahaan dan negara asing. Hal itu disampaikan Perdana Menteri Kamboja, Hun Sen.
“Kamboja tidak akan menggunakan rakyatnya sendiri untuk menguji vaksin dari perusahaan atau negara manapun. Ini adalah posisi teguh (saya)," ucap Sen, seperti dilansir Anadolu Agency pada Rabu (16/12/2020).
Sen kemudian mengatakan bahwa pemerintahnya telah memesan satu juta dosis vaksin potensial dari inisiatif COVAX yang dipimpin Organisasi Kesehatan Dunia (WHO). ( )
Mendorong kepatuhan terhadap langkah-langkah anti Covid-19, Sen mengatakan pemerintahnya memiliki uang tunai USD 538 juta untuk memerangi Covid-19 dan pemulihan ekonomi.
Kamboja sejauh ini telah melaporkan 362 kasus Covid-19. Banyak dari infeksi dilaporkan akhir bulan lalu di acara komunitas.
“Kamboja tidak akan menggunakan rakyatnya sendiri untuk menguji vaksin dari perusahaan atau negara manapun. Ini adalah posisi teguh (saya)," ucap Sen, seperti dilansir Anadolu Agency pada Rabu (16/12/2020).
Sen kemudian mengatakan bahwa pemerintahnya telah memesan satu juta dosis vaksin potensial dari inisiatif COVAX yang dipimpin Organisasi Kesehatan Dunia (WHO). ( )
Mendorong kepatuhan terhadap langkah-langkah anti Covid-19, Sen mengatakan pemerintahnya memiliki uang tunai USD 538 juta untuk memerangi Covid-19 dan pemulihan ekonomi.
Kamboja sejauh ini telah melaporkan 362 kasus Covid-19. Banyak dari infeksi dilaporkan akhir bulan lalu di acara komunitas.
(esn)