Prancis Akan Bangun Kapal Induk Bertenaga Nuklir Baru

Rabu, 09 Desember 2020 - 08:27 WIB
loading...
Prancis Akan Bangun...
Prancis akan membangun kapal induk bertenaga nuklir baru. Foto/economictimes.com
A A A
PARIS - Prancis akan membangun kapal induk bertenaga nuklir baru untuk menggantikan kapal induk Charles de Gaulle pada tahun 2038. Rencana itu diumumkan langsung oleh Presiden Prancis Emmanuel Macron .

Macron mengatakan keputusan untuk menggunakan reaktor nuklir sebagai penggerak kapal perang masa depan sebagai bagian dari strategi iklim Prancis. Ia juga menekankan emisinya yang lebih rendah dibandingkan dengan bahan bakar diesel.

Berbicara di sebuah fasilitas nuklir di kota Le Creusot di Burgundy, dia menyebut senjata nuklir Prancis dan industri energi atom sebagai landasan otonomi strategis negaranya, dan mengatakan bahwa sektor nuklir berperan dalam status Prancis sebagai kekuatan besar.



Salah satu penasihatnya mencatat bahwa memiliki kapal induk juga membantu Prancis memproyeksikan pengaruh globalnya. Hanya sedikit negara di dunia yang memelihara kapal besar dan mahal itu.

Dikutip dari AP, Rabu (9/12/2020), menurut penasihat kepresidenan Prancis, kapal induk Prancis yang baru akan memiliki panjang sekitar 70.000 ton dan panjang 300 meter, kira-kira 1,5 kali ukuran Charles de Gaulle. Charles de Gaulle sendiri telah dikerahkan untuk operasi militer internasional di Irak dan Suriah dalam beberapa tahun terakhir.

Nantinya kapal induk baru itu akan menggunakan ketapelnya elektromagnetik buatan Amerika. Kapal juga dirancang untuk menampung pesawat tempur generasi berikutnya dan beroperasional hingga sekitar 2080, kata para penasihat presiden Prancis.(Baca juga: Gertak China, AS-Jepang-Prancis Bersiap Manuver Militer Gabungan )

Mereka tidak mengungkapkan harga kapal tersebut tetapi media Prancis memperkirakan biayanya sekitar USD8,5 miliar.

Macron juga menjanjikan 500 juta euro dalam investasi di industri nuklir dan dana terpisah untuk memodernisasi, serta menjanjikan "kemajuan" pada masalah tentang bagaimana secara permanen membuang limbah nuklir. Reaktor nuklir menyediakan sebagian besar listrik Prancis, tetapi banyak reaktor yang sudah tua dan penundaan telah mengganggu reaktor generasi baru.

Macron, yang menjadi tuan rumah bersama konferensi video global pada hari Sabtu untuk menandai ulang tahun kelima kesepakatan iklim Paris, mengatakan Prancis juga harus berbuat lebih banyak untuk mengembangkan energi angin, matahari, hidrogen, dan energi terbarukan lainnya.(Baca juga: HRW Turut Kecam Keputusan Prancis Tutup Grup Anti-Islamophobia )
(ber)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Mengganti Senjata Nuklir...
Mengganti Senjata Nuklir AS Jadi Tantangan Rumit bagi Eropa
Indonesia Sedang Menanti...
Indonesia Sedang Menanti Jet Tempur Rafale, tapi Digoda Boeing dengan F-15EX
Bersitegang, Aljazair...
Bersitegang, Aljazair Usir 12 Pejabat Prancis
Presiden Prancis Akan...
Presiden Prancis Akan Akui Negara Palestina, Putra PM Israel: Persetan Denganmu!
Prancis Akan Akui Negara...
Prancis Akan Akui Negara Palestina, Israel Sebut Itu Sebagai Semangat dan Kemenangan bagi Hamas
Prancis Akan Mengakui...
Prancis Akan Mengakui Negara Palestina pada Juni
Macron bisa Pimpin Perundingan...
Macron bisa Pimpin Perundingan Uni Eropa dengan Rusia
Korea Utara Luncurkan...
Korea Utara Luncurkan Kapal Perang Perusak Berbobot 5 Ribu Ton
Presiden Filipina Marcos...
Presiden Filipina Marcos Jr Teken UU Pemakaman Islam, RS Dilarang Tahan Jenazah Muslim
Rekomendasi
Dominasi Klub Arab di...
Dominasi Klub Arab di Liga Champions Elite Tak Terbendung
Kronologi Kecelakaan...
Kronologi Kecelakaan di Pondok Indah Tewaskan 2 Orang
Gubernur Lemhannas Sebut...
Gubernur Lemhannas Sebut Tarif Trump Momentum Perkuat Ketahanan Ekonomi
Berita Terkini
Mobil Tabrak Kerumunan...
Mobil Tabrak Kerumunan Warga di Festival Hari Lapu Lapu di Vancouver
26 menit yang lalu
Perempuan yang Klaim...
Perempuan yang Klaim Jadi Budak Seks Pangeran Andrew dan Epstein Tewas Bunuh Diri
1 jam yang lalu
Viral, Profesor Ini...
Viral, Profesor Ini Gunakan Drone untuk Cegah Mahasiswa Menyontek selama Ujian
1 jam yang lalu
Apa Sebenarnya Tugas...
Apa Sebenarnya Tugas Seorang Paus di Negara Terkecil di Dunia? Ternyata Ada 7
2 jam yang lalu
Presiden Palestina Mahmoud...
Presiden Palestina Mahmoud Abbas Tunjuk Calon Penggantinya setelah Berkuasa 21 Tahun
3 jam yang lalu
Gulingkan Assad, Ahmed...
Gulingkan Assad, Ahmed al-Sharaa Ingin Suriah Normalisasi Hubungan dengan Israel
3 jam yang lalu
Infografis
2 Negara NATO akan Kirim...
2 Negara NATO akan Kirim Jet Tempur dan Kapal Perang ke Ukraina
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved