Pemukim Yahudi Pasang Tempat Lilin Besar di Atap Masjid Ibrahimi

Jum'at, 20 November 2020 - 22:02 WIB
loading...
Pemukim Yahudi Pasang...
Masjid Ibrahimi di Hebron. Foto/Wikipedia
A A A
HEBRON - Pemukim Yahudi memasang tempat lilin besar di atap Masjid Ibrahimi, Hebron, selatan Tepi Barat, untuk menandai acara Yahudi.

Pusat Informasi Palestina melaporkan kejadian itu. Direktur Masjid Ibrahimi Sheikh Hifthi Abu Sneineh mengecam praktik tersebut oleh para pemukim Yahudi sebagai tindakan agresi dan provokasi terhadap Muslim. Dia menekankan bahwa Masjid Ibrahimi adalah tempat suci Islam.

Otoritas Pendudukan Israel (IOA) secara paksa memaksakan kontrolnya atas Masjid Ibrahimi setelah pembantaian 1994 yang dilakukan seorang pemukim ekstremis Yahudi hingga menewaskan puluhan Muslim dan melukai banyak orang lainnya.

Sejak pembantaian tersebut, IOA mengizinkan pemukim Yahudi mencemari tempat suci Islam itu dan melakukan banyak pelanggaran terhadap kesuciannya. (Baca Juga: Menlu AS Kunjungi Permukiman Ilegal Israel di Tepi Barat)

IOA juga melarang adzan di Masjid Ibrahimi puluhan kali setiap bulan. (Lihat Infografis: Trump Kembali Mengeluarkan Kebijakan Kontroversial)

“Pada September lalu, pasukan pendudukan Israel menutup Masjid Ibrahimi selama hari libur Yahudi, Rosh Hashanah,” ungkap laporan kantor berita Wafa. (Lihat Video: Tegas, Pangdam Jaya Dudung Abdurachman akan Bubarkan FPI)

Jamaah Muslim juga dilarang masuk masjid untuk salat. Direktur masjidSheikh Hifthi Abu Sneineh mengecam pelanggaran Israel terhadap konvensi hak asasi manusia (HAM) yang menjamin hak kebebasan beragama.

Sheikh Hifthi Abu Sneineh mengatakan otoritas Israel menutup masjid untuk memberi jalan bagi pemukim Yahudi ilegal.

Kota Tua Hebron, termasuk Masjid Ibrahimi yang dikenal orang Yahudi sebagai Gua Leluhur, terdaftar sebagai situs Warisan Dunia UNESCO pada 2017.

Masjid Ibrahimi ditutup mulai awal Maret karena pandemi virus corona. Masjid itu dibuka kembali pada Mei, bersama dengan Gereja Kelahiran di Betlehem.

Masjid tersebut diyakini sebagai tempat pemakaman Nabi Ibrahim, Ishak dan Yakub, serta istri mereka, dan tempat suci bagi Muslim dan Yahudi.

Masjid itu telah menjadi pusat ketegangan selama beberapa dekade terutama karena Israel mengambil alih lebih banyak ruang salat di bagian tengah untuk dipakai para pemukim Yahudi ilegal.

Pada Februari 1994, seorang pemukim Yahudi bernama Baruch Goldstein menembak dan membunuh 29 Muslim saat mereka sedang salat.

Baruch Goldstein memakai seragam Pasukan Pertahanan Israel dan menggunakan senjata militernya untuk melakukan pembunuhan massal.

Orang-orang yang selamat dari serangan mematikan itu kemudian memukuli Goldstein sampai mati.

Kuburan Goldstein yang berada di pemukiman ilegal dekat Kiryat Arba telah menjadi tempat suci bagi warga Yahudi.

Secara total, lebih dari 200.000 warga Palestina tinggal di Hebron, dibandingkan hanya beberapa ratus pemukim ilegal yang bersenjata lengkap dan dilindungi tentara Israel.
(sya)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Korban Tewas Ledakan...
Korban Tewas Ledakan Dahsyat Pelabuhan Iran Capai 70 Orang, Teheran Sebut Ada Kelalaian
Mengapa Hamas Menolak...
Mengapa Hamas Menolak Penunjukkan Hussein al-Sheikh sebagai Pengganti Mahmoud Abbas?
Meski Digaji Rp37 Juta,...
Meski Digaji Rp37 Juta, Tentara Israel Mengaku Dieksploitasi dan Risikonya Sangat Berat
3 Fakta Ledakan Pelabuhan...
3 Fakta Ledakan Pelabuhan Iran yang Menggemparkan, Benarkah Ada Keterlibatan Israel?
Ledakan Dahsyat Pelabuhan...
Ledakan Dahsyat Pelabuhan Iran Tewaskan 40 Orang dan 1.242 Luka, Ini Respons Khamenei
Siapa Hussein al-Sheikh?...
Siapa Hussein al-Sheikh? Calon Kuat Pemimpin Palestina yang Dituding sebagai Tangan Kanan Zionis
Presiden Palestina Mahmoud...
Presiden Palestina Mahmoud Abbas Tunjuk Calon Penggantinya setelah Berkuasa 21 Tahun
5 Cerita WNI Terjebak...
5 Cerita WNI Terjebak 18 Jam Mati Listrik di Spanyol: Enggak Ada yang Nyalain Lilin
Penyebab Spanyol Blackout...
Penyebab Spanyol Blackout Masih Misteri, Ini Dugaannya
Rekomendasi
Menteri PPPA Sebut Womens...
Menteri PPPA Sebut Women's Inspiration Awards 2025 Perayaan atas Kekuatan, Kecerdasan, dan Ketangguhan Perempuan Indonesia
Hasil Piala Sudirman...
Hasil Piala Sudirman 2025: Fikri/Daniel Bungkam Pasangan India, Indonesia Menang 4-1
Ini Identitas Korban...
Ini Identitas Korban Tewas dan Luka dalam Kecelakaan Travel Bhineka di Tol Cisumdawu
Berita Terkini
13 Negara Gabung Proyek...
13 Negara Gabung Proyek Stasiun Bulan Rusia dan China, Ada Indonesia?
3 jam yang lalu
Guru Australia dan Indonesia...
Guru Australia dan Indonesia Perkuat Hubungan
4 jam yang lalu
Iran Ancam Netanyahu:...
Iran Ancam Netanyahu: Setiap Aksi Permusuhan akan Dibalas dengan Respons Menghancurkan
5 jam yang lalu
Angkatan Udara Rusia...
Angkatan Udara Rusia Tembak Jatuh Jet Tempur Su-27 Ukraina
6 jam yang lalu
Pemukim Israel Bangun...
Pemukim Israel Bangun Jalan Baru saat Tentara Curi Uang di Rumah-rumah Warga Palestina
7 jam yang lalu
Houthi Akui Serang Kapal...
Houthi Akui Serang Kapal Induk AS Harry S Truman di Laut Merah
7 jam yang lalu
Infografis
Jet Tempur F/A-18 AS...
Jet Tempur F/A-18 AS Seharga Rp1 Triliun Hilang di Laut Merah
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved