Trump: AS Selidiki Apakah COVID-19 dari Laboratorium Wuhan

Kamis, 16 April 2020 - 11:32 WIB
loading...
Trump: AS Selidiki Apakah...
Presiden Amerika Serikat Donald John Trump sampaikan pengarahan harian coronavirus di Rose Garden di Gedung Putih, Washington, Amerika Serikat, 15 April 2020. Foto/REUTERS / Leah Millis
A A A
WASHINGTON - Presiden Amerika Serikat (AS) Donald John Trump mengatakan pemerintahnya sedang menyelidiki apakah virus corona baru, COVID-19, berasal dari laboratorium di Wuhan, China.

Sedangkan Menteri Luar Negeri Michael Pompeo mengatakan Beijing perlu berterus terang atas apa yang mereka ketahui. Sumber atau asal-usul virus yang telah menewaskan lebih dari 134.000 orang itu tetap menjadi misteri.

Ketua Kapala Staf Gabungan AS Jenderal Mark Milley pada Selasa lalu mengatakan bahwa intelijen AS menunjukkan bahwa virus corona baru kemungkinan tercipta secara alami, yang bertentangan dengan yang dibuat di laboratorium di China.

Media Amerika, Fox News, melaporkan pada hari Rabu bahwa virus itu berasal dari laboratorium Wuhan bukan sebagai bioweapon atau senjata biologis, tetapi sebagai bagian dari upaya China untuk menunjukkan bahwa upayanya guna mengidentifikasi dan memerangi virus dalam skala sama atau lebih besar dari kemampuan Amerika Serikat.

Laporan tersebut dan yang lainnya menyatakan laboratorium Wuhan tempat eksperimen virologi dilakukan dan lemahnya standar keselamatan di sana menyebabkan seseorang terinfeksi dan muncul di pasar "basah" terdekat, tempat virus mulai menyebar.

Pada konferensi pers Gedung Putih, Trump ditanya tentang laporan virus yang melarikan diri dari laboratorium Wuhan, dan dia mengatakan dia tahu tentang hal tersebut.

“Kami sedang melakukan penyelidikan yang sangat teliti terhadap situasi mengerikan yang terjadi ini,” katanya, seperti dikutip Reuters, Kamis (16/4/2020).

Ditanya apakah dia telah mengangkat masalah ini dalam percakapannya dengan Presiden China Xi Jinping, Trump menjawab; "Saya tidak ingin membahas apa yang saya bicarakan dengannya tentang laboratorium, saya hanya tidak ingin membahas, itu tidak pantas sekarang."

Trump telah berusaha untuk menekankan hubungan AS yang kuat dengan China selama pandemi COVID-19 karena Amerika Serikat mengandalkan China untuk alat pelindung diri (ADP) yang sangat dibutuhkan oleh pekerja medis Amerika.

Sejak Februari, Institut Virologi Wuhan yang didukung negara China mendorong desas-desus yang menyebut virus corona baru kemungkinan telah disintesis secara buatan di salah satu laboratoriumnya atau mungkin melarikan diri dari fasilitas tersebut.
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Tegang di Langit Indo-Pasifik,...
Tegang di Langit Indo-Pasifik, Jet Tempur China Kejar Pesawat AS Dekat Kapal Induk
Pria Ini Ngebut dengan...
Pria Ini Ngebut dengan Tesla dan Tabrak Mati 3 Orang Sekeluarga, lalu Tertawa
Amerika Serikat Unjuk...
Amerika Serikat Unjuk Kekuatan Nuklir di Tengah Ketegangan Dunia
Langka, Houthi Tembakkan...
Langka, Houthi Tembakkan Rudal ke Israel Utara Meski AS Terus Gempur Yaman
Xi Jinping Tancap Gas,...
Xi Jinping Tancap Gas, Amerika Ketinggalan Jauh: Ini 4 Jurus Strategis China yang Bikin Waswas AS
Harvard dan Lebih dari...
Harvard dan Lebih dari 150 Universitas AS Gugat Pemerintahan Trump
Trump Buat Tawaran Terakhir...
Trump Buat Tawaran Terakhir untuk Akhiri Perang Ukraina
Apa Arti Asap Hitam...
Apa Arti Asap Hitam dan Putih pada Proses Pemilihan Paus di Vatikan?
Biodata Haitham bin...
Biodata Haitham bin Tariq: Sultan Oman, Diplomat Ulung Lulusan Oxford
Rekomendasi
LMA Suku Irarutu Kaimana...
LMA Suku Irarutu Kaimana Imbau Peserta Seleksi CPNS dan P3K Sabar Tunggu Pengumuman
Cedera, Leo Rolly Mundur...
Cedera, Leo Rolly Mundur dari Skuad Indonesia di Piala Sudirman 2025
Prudential Dukung Keberlanjutan...
Prudential Dukung Keberlanjutan Lingkungan di Kepulauan Seribu
Berita Terkini
Mesir Hancurkan Masjid...
Mesir Hancurkan Masjid Mahmoud Pasha Al-Falaky yang Bersejarah di Kairo, Picu Kecaman
2 jam yang lalu
3 Langkah Rusia untuk...
3 Langkah Rusia untuk Merebut Crimea dari Ukraina, Apa Saja?
3 jam yang lalu
Mahmoud Abbas Minta...
Mahmoud Abbas Minta Hamas Serahkan Gaza dan Senjata kepada Otoritas Palestina, Serta Lepaskan Sandera Israel
4 jam yang lalu
Ini Ivan Vladimirovich,...
Ini Ivan Vladimirovich, Bocah 10 Tahun Diduga Anak Rahasia Putin dan Si Cantik Alina Kabaeva
5 jam yang lalu
26 Turis Hindu Dibantai...
26 Turis Hindu Dibantai di 'Mini Swiss' Kashmir, Ini Reaksi Dunia
5 jam yang lalu
Tegang di Langit Indo-Pasifik,...
Tegang di Langit Indo-Pasifik, Jet Tempur China Kejar Pesawat AS Dekat Kapal Induk
7 jam yang lalu
Infografis
Rakyat Swiss Minta Pembelian...
Rakyat Swiss Minta Pembelian 36 Jet Tempur F-35 AS Dibatalkan
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved