Obama: Pekerjaan yang Sangat Berat Sudah Menanti Biden
loading...
A
A
A
WASHINGTON - Mantan Presiden Amerika Serikat (AS) , Barack Obama mengucapkan selamat kepada Joe Biden atas kemenangannya dalam pemilihan umum (pemilu) AS. Obama menyebut Biden akan menghadapi pekerjaan yang sangat berat, tapi dia yakin Biden akan bekerja dengan sepenuh hati, untuk seluruh warga AS.
Melalui akun Facebook-nya, Obama mengatakan bahwa dia benar-benar bangga terhadap pria yang pernah menjadi wakilnya tersebut. Dia lalu mengatakan bahwa Biden akan menghadapi pekerjaan yang sangat sulit, mulai dari pandemi hingga perekonomian yang memburuk.
"Kami beruntung, Joe mendapatkan apa yang diperlukan untuk menjadi presiden dan telah bersikap seperti itu. Karena ketika dia masuk ke Gedung Putih pada bulan Januari, dia akan menghadapi serangkaian tantangan luar biasa yang tidak pernah dimiliki oleh presiden yang akan datang, pandemi yang mengamuk, sistem ekonomi dan keadilan yang tidak setara, demokrasi yang berisiko, dan iklim yang terancam," ucap Obama.
"Saya tahu dia akan melakukan pekerjaan dengan sepenuh hati demi kepentingan terbaik setiap orang Amerika, terlepas dari apakah dia memiliki hak suara atau tidak," sambungnya, seperti dikutip Sindonews pada Minggu (8/11/2020).
Obama lalu mendorong setiap orang Amerika untuk memberi Biden kesempatan dan dukungan. Dia menyebut, hasil pemilu di setiap tingkatan menunjukkan bahwa AS tetap terpecah belah. (
)
Lihat Juga: Kisah Zara Dar, Mahasiswi IT di Amerika Serikat yang Tinggalkan Gelar PhD untuk Jadi Kreator OnlyFans
Melalui akun Facebook-nya, Obama mengatakan bahwa dia benar-benar bangga terhadap pria yang pernah menjadi wakilnya tersebut. Dia lalu mengatakan bahwa Biden akan menghadapi pekerjaan yang sangat sulit, mulai dari pandemi hingga perekonomian yang memburuk.
"Kami beruntung, Joe mendapatkan apa yang diperlukan untuk menjadi presiden dan telah bersikap seperti itu. Karena ketika dia masuk ke Gedung Putih pada bulan Januari, dia akan menghadapi serangkaian tantangan luar biasa yang tidak pernah dimiliki oleh presiden yang akan datang, pandemi yang mengamuk, sistem ekonomi dan keadilan yang tidak setara, demokrasi yang berisiko, dan iklim yang terancam," ucap Obama.
"Saya tahu dia akan melakukan pekerjaan dengan sepenuh hati demi kepentingan terbaik setiap orang Amerika, terlepas dari apakah dia memiliki hak suara atau tidak," sambungnya, seperti dikutip Sindonews pada Minggu (8/11/2020).
Obama lalu mendorong setiap orang Amerika untuk memberi Biden kesempatan dan dukungan. Dia menyebut, hasil pemilu di setiap tingkatan menunjukkan bahwa AS tetap terpecah belah. (
Baca Juga
Lihat Juga: Kisah Zara Dar, Mahasiswi IT di Amerika Serikat yang Tinggalkan Gelar PhD untuk Jadi Kreator OnlyFans
(esn)