Serangan Teror Wina, 7 Pria Bersenjata Tembak 15 Orang

Selasa, 03 November 2020 - 05:57 WIB
loading...
Serangan Teror Wina,...
Para polisi bersenjata patroli di Schwedenplatz Square di Wina, Austria, setelah serangan teror mengguncang beberapa lokasi di kota itu, Senin (2/11/2020). Foto/REUTERS/Lisi Niesner
A A A
WINA - Aksi penembakan melanda enam lokasi di Wina , Austria, yang oleh pemerintah dinyatakan sebagai serangan teror . Media lokal melaporkan ada tujuh pria bersenjata yang beraksi dan 15 orang ditembak.

Rentetan serangan dimulai pada Senin malam sekitar pukul 20.00 waktu setempat. Beberapa saat setelah serangan terjadi, Kanselir Austria Sebastian Kurz bersumpah "akan mengambil tindakan tegas terhadap para pelaku serangan teroris yang mengerikan ini". (Baca: BREAKING-Serangan Teror Guncang Wina, Total Ada 6 Lokasi )

Dalam sebuah pernyataan yang di-posting di Twitter Senin larut malam, Kurz mengatakan militer akan mengambil alih beberapa tugas polisi agar petugas dapat berkonsentrasi untuk mengejar para pelaku serangkaian penembakan di seluruh ibu kota di mana lebih dari selusin orang telah terluka.

"Kami tidak akan pernah membiarkan diri kami diintimidasi oleh terorisme dan akan melawan serangan ini dengan tegas dengan segala cara," kata Kurz.

"Seluruh negeri sedang memikirkan para korban, yang terluka dan keluarga mereka, kepada siapa saya menyampaikan belasungkawa terdalam," lanjut dia seperti dikutip Sputniknews. "Kami berterima kasih kepada para pemimpin Uni Eropa dan mitra internasional kami atas simpati dan ekspresi solidaritas mereka."

Pada Senin malam hingga Selasa (3/11/2020) dini hari, setidaknya 15 orang ditembak oleh sekitar tujuh pelaku dalam serangkaian penembakan di seluruh ibu kota yang dimulai di dekat sinagoga utama kota. Media lokal melaporkan salah satu korban, seorang petugas polisi, telah meninggal karena luka-lukanya dan tujuh lainnya mengalami luka serius. (Baca juga: Putra Mahkota Abu Dhabi Telepon Macron: Kekerasan Tak Wakili Ajaran Nabi Muhammad )

Polisi di Wina merekomendasikan agar masyarakat menjauh dari tempat umum karena belum semua pelakunya ditemukan. Namun, salah satu pelaku telah ditembak mati oleh polisi anti-teror.
(min)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Pakistan Akui Lakukan...
Pakistan Akui Lakukan Pekerjaan Kotor untuk Barat dalam Dukung Teroris
Konflik Kashmir Memanas!...
Konflik Kashmir Memanas! Tentara India dan Pakistan Saling Tembak di Perbatasan
Siapa Lashkar-e-Taiba?...
Siapa Lashkar-e-Taiba? Kelompok Militan Pakistan Disebut Mendalangi Pembantaian Kashmir
Pembantaian 26 Turis...
Pembantaian 26 Turis Hindu di Kashmir: Korban Ditanya Hal Sensitif soal Agama sebelum Ditembak
Pakistan Tutup Wilayah...
Pakistan Tutup Wilayah Udara untuk Pesawat India, Pertikaian Memanas karena Kashmir
Pakistan dan India Bisa...
Pakistan dan India Bisa Perang Habis-habisan Gara-gara Pembantaian 26 Turis Hindu di Kashmir
Siapa TRF? Kelompok...
Siapa TRF? Kelompok Pembantai 26 Turis Hindu di 'Mini Swiss' Kashmir yang Bikin Dunia Marah
Kenapa Pangeran Tampan...
Kenapa Pangeran Tampan Al-Waleed bin Khaled Al-Saud Dijuluki Sleeping Prince Arab Saudi?
Perbandingan Kekuatan...
Perbandingan Kekuatan Militer Amerika Serikat dan China 2025: Siapa Lebih Unggul?
Rekomendasi
Guru SD di OKI Ikuti...
Guru SD di OKI Ikuti Pelatihan Penggunaan Pendamping Buku Ajar Gajah Sumatra
Dorong PNBP, AUKSI dan...
Dorong PNBP, AUKSI dan DJKN Jatim Perkuat Ekosistem Lelang Sukarela
10 Daftar Nama Brainrot...
10 Daftar Nama Brainrot Anomali, Fenomena Kemunduran Mental di Era Digital yang Viral
Berita Terkini
Pakistan Akui Lakukan...
Pakistan Akui Lakukan Pekerjaan Kotor untuk Barat dalam Dukung Teroris
4 jam yang lalu
Dendam, Israel Tak akan...
Dendam, Israel Tak akan Kirim Pejabat Senior ke Pemakaman Paus Fransiskus
7 jam yang lalu
130.000 Orang Berikan...
130.000 Orang Berikan Penghormatan Terakhir pada Paus Fransiskus di Vatikan
8 jam yang lalu
Iran Tawarkan Kemitraan...
Iran Tawarkan Kemitraan Energi Nuklir dengan AS
9 jam yang lalu
Konflik Kashmir Memanas!...
Konflik Kashmir Memanas! Tentara India dan Pakistan Saling Tembak di Perbatasan
10 jam yang lalu
Trump Tawari Arab Saudi...
Trump Tawari Arab Saudi Paket Senjata Senilai Lebih dari Rp1.684 Triliun
10 jam yang lalu
Infografis
21 Orang Tewas Akibat...
21 Orang Tewas Akibat Serangan Rudal Balistik Rusia
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved