Turki Lanjutkan Eksplorasi di Laut Mediterania, Yunani Murka

Senin, 02 November 2020 - 16:05 WIB
loading...
Turki Lanjutkan Eksplorasi...
Turki telah memperpanjang aktivitas kapal penelitian seismik Oruc Reis di perairan yang disengketakan di Mediterania Timur hingga 14 November. Foto/REUTERS
A A A
ATHENA - Turki telah memperpanjang aktivitas kapal penelitian seismik Oruc Reis di perairan yang disengketakan di Mediterania Timur hingga 14 November. Langkah ini mendapat kecaman keras dari Yunani .

Kementerian Luar Negeri Yunani mengatakan, langkah Turki tersebut hanya akan memperburuk situasi di kawasan tersebut. "Tindakan ini menciptakan ketegangan lebih lanjut di wilayah yang rentan, di mana perhatian sekarang difokuskan pada pemberian bantuan dan pada ekspresi dukungan dan solidaritas,” katanya.

"Tindakan ini sekali lagi menunjukkan bahwa Turki terus bertindak bertentangan dengan permintaan komunitas internasional, termasuk kesimpulan dari pertemuan Oktober Dewan Eropa, yang meminta Turki untuk menghentikan tindakan ini," sambungnya, seperti dilansir Arab News pada Senin (2/11/2020).

Evangelos D. Kokkinos, pakar geopolitik yang berbasis di Athena, berpendapat Turki mengeluarkan peringatan navigasi atau Navtex dengan memanfaatkan ketidakmampuan Eropa untuk menjatuhkan sanksi. ( Baca Juga: Lihat grafis: Jet Tempur Siluman F-35 Pesanan Turki Akan Dijual AS ke Yunani

Lihat Juga: Jelang Runtuhnya Daulah Abbasiyah: Peran Turki Saljuk yang Gemilang
(esn)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2180 seconds (0.1#10.140)