Dituding Pence Biang Kerok Pandemi, China Sensor Debat Cawapres AS

Jum'at, 09 Oktober 2020 - 18:21 WIB
loading...
A A A
Pembatasan Trump atas China tidak melarang semua perjalanan dari negara itu ke AS, larangan itu hanya menghentikan masuknya warga negara asing yang telah berada di China dalam 14 hari terakhir. Warga Amerika dan penduduk tetap AS masih diizinkan masuk, bahkan jika kembali dari provinsi Hubei tempat wabah pertama kali terjadi, tunduk pada karantina 14 hari.

Ratusan ribu pelancong masih memasuki AS dengan penerbangan dari China setelah larangan tersebut, dan hingga 27 Februari pelancong ke AS tidak menghadapi pembatasan atau tindakan karantina lain.

Terlepas dari itu, virus Corona sudah ada di AS ketika pembatasan diberlakukan. Dan analisis genetik menunjukkan bahwa wabah di AS tidak disebabkan oleh pelancong yang datang dari China. Wabah di New York, misalnya, tampaknya disebabkan oleh orang yang datang dari Eropa.

Harris menanggapi pernyataan Pence dengan menyerang catatan virus Corona pemerintah.

"Perspektif dan pendekatan pemerintahan Trump ke China telah mengakibatkan hilangnya nyawa orang Amerika, pekerjaan Amerika, dan posisi Amerika," ujarnya.(Baca juga: Pilpres Amerika Serikat, Kamala Harris Menangi Debat dengan Pence )
(ber)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
AS: Jet Tempur J-10...
AS: Jet Tempur J-10 China Milik Pakistan Tembak Jatuh 2 Pesawat India, Salah Satunya Rafale
Aktivitas Sektor Jasa...
Aktivitas Sektor Jasa China Menurun di Tengah Tekanan Tarif AS
Xi Jinping Tegaskan...
Xi Jinping Tegaskan Rusia dan China akan Lawan Paksaan di Panggung Dunia
Pesawat J-10 China Jagoan...
Pesawat J-10 China Jagoan Pakistan saat Tembak Jatuh 5 Jet Tempur India
Jet Tempur J-36 China...
Jet Tempur J-36 China Diklaim Mampu Pecundangi Pesawat Pengebom Siluman B-21 AS
Kisah Wanita Inggris...
Kisah Wanita Inggris Bangun dari Stroke dengan Aksen Mandarin, Padahal Belum Pernah ke Asia
Cadangan Emas China...
Cadangan Emas China Terus Bertambah, 6 Bulan Terakhir Naik 30 Ton
Terpilih Sebagai Paus...
Terpilih Sebagai Paus Baru, Kardinal Robert Prevost Gunakan Nama Leo XIV
Pakistan Bombardir India,...
Pakistan Bombardir India, New Delhi Siaga Tinggi
Rekomendasi
Pakistan Modifikasi...
Pakistan Modifikasi Rudal Buatan China, PL-15 Jadi Lebih Canggih
Jadwal Lengkap Final...
Jadwal Lengkap Final Liga Champions, Liga Europa, Liga Konferensi Eropa 2024/2025
Mengulik Gurita Bisnis...
Mengulik Gurita Bisnis WORCAS Group di Indonesia, Dari Kopi hingga Konstruksi
Berita Terkini
AS: Jet Tempur J-10...
AS: Jet Tempur J-10 China Milik Pakistan Tembak Jatuh 2 Pesawat India, Salah Satunya Rafale
Duel Maut Jet Tempur...
Duel Maut Jet Tempur India-Pakistan Panaskan Langit Asia, Rudal China dan Eropa Adu Tajam
Dipantau Kim Jong-un,...
Dipantau Kim Jong-un, Korea Utara Gelar Latihan Serangan Balik Nuklir
Bill Gates dan Bisnis...
Bill Gates dan Bisnis Vaksin: Sumbang Rp2,6 Triliun tapi Minta Uji Vaksin TBC pada Rakyat Indonesia
India Gunakan S-400...
India Gunakan S-400 Rusia, Tembak Jatuh 3 Jet Tempur Pakistan Termasuk F-16
AS Akan Bikin Bom Nuklir...
AS Akan Bikin Bom Nuklir Baru Bernama B61-13, Kekuatannya 24 Kali Lipat Bom Hiroshima
Infografis
Presiden AS Donald Trump...
Presiden AS Donald Trump Kecam Serangan India ke Pakistan
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved